Jatim
Minggu, 21 Juni 2020 - 06:00 WIB

Kota Madiun Jadi Zona Hijau Covid-19 Pertama Jatim, Ini Alasannya

Abdul Jalil  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. (Detik.com)

Solopos.com, MADIUN -- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan Kota Madiun menjadi daerah pertama di Jawa Timur yang berubah status menjadi zona hijau. Arti zona hijau atau daerah yang berhasil mengkontrol penyebaran Covid-19.

Penetapan zona hijau ini seperti diumumkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Penilaian tersebut berdasarkan 15 indikator epidemiologis, Sabtu (20/6/2020).

Advertisement

Ramai Nongkrong Tanpa Masker di Alun-Alun Sragen, Kebal Corona?

Khofifah menuturkan status zona hijau ini merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kota Madiun dan warga Jawa Timur. Sebab sebelumnya seluruh daerah sebanyak 38 kabupaten/kota di Jawa Timur menjadi zona merah atau risiko tinggi penularan Covid-19.

Advertisement

Khofifah menuturkan status zona hijau ini merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kota Madiun dan warga Jawa Timur. Sebab sebelumnya seluruh daerah sebanyak 38 kabupaten/kota di Jawa Timur menjadi zona merah atau risiko tinggi penularan Covid-19.

Namun, untuk saat ini Kota Madiun menjadi daerah pertama di Jatim yang berubah menjadi hijau. Daerah-daerah lain di Jatim masih masuk zona berwarna oranye dan kuning.

Jumlah Ibu Hamil Melonjak di Wonogiri, Naik 3.000-an Sebulan

Advertisement

Selain Kota Madiun, beberapa daerah di Jatim juga ada yang berubah status. Bukan berubah menjadi zona hijau, ada daerah yang berubah dari zona merah menjadi zona oranye dan zona oranye jadi zona kuning atau ada perbaikan status.

Kota Madiun Zona Hijau Covid-19, Satu-Satunya di Jatim

Jika Kota Madiun menjadi zona hijau, Khofifah menyampaikan di Jawa Timur masih ada 7 daerah dengan risiko tinggi. Ketujuh daerah tersebut yaitu Jombang, Sidoarjo, Surabaya, Situbondo, Pasuruan, Gresik, dan Mojokerto.

Advertisement

Risiko Sedang

Selain itu masih ada 15 daerah dalam kategori risiko sedang, yaitu Sampang, Pamekasan, Kabupaten Malang, Jember, Bangkalan, dan Nganjuk. Lalu Bojonegoro, Tulungagung, Banyuwangi, Magetan, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kabupaten Kediri, Tuban, dan Lamongan.

Epidemiolog Kritik Penanganan Covid-19 Pemerintah: Sibuk Pencitraan, Cuma Ngomong!

Sedangkan daerah dengan risiko rendah Covid-19 atau satu level di bawah zona hijau ada di dekat Kota Madiun, yakni Kabupaten Madiun. Berikutnya Kota Probolinggo, Bondowoso, Trenggalek, Kabupaten Blitar, Kota Pasuruan, Sumenep, Kabupaten Probolinggo, dan Ponorogo. Selain itu ada Ngawi, Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Batu, Pacitan, dan Lumajang.

Advertisement

Untuk zona merah atau daerah berisiko tinggi penularan Covid-19 mengalami penurunan dari 12 daerah menjadi tujuh daerah. Yaitu Kabupaten Jombang, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Gresik dan Kabupaten Mojokerto.

Jajan Gratis, 7 Pelajar di Ponorogo Disodomi Bakul Angkringan

Zona oranye atau daerah dengan risiko sedang (2 level di bawah zona hijau seperti Kota Madiun) adalah Sampang, Pamekasan, dan Bangkalan. Selain itu Kabupaten Malang, Jember, dan Nganjuk. Selain itu ada Bojonegoro, Tulungagung, Banyuwangi, Magetan, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kabupaten Kediri, Tuban, dan Lamongan.

Tingkat Kematian Nol

Lebih lanjut, Khofifah menyampaikan alasan Kota Madiun menjadi daerah yang berhasil mengontrol persebaran Covid-19. Ini karena tingkat kematian kasus Covid-19 di Kota Madiun nol atau CFR 0%. Itu berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Kasus Baru Positif Covid-19 di DIY Kembali Melonjak

Sebelum jadi zona hijau, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Madiun selama tiga bulan tercatat hanya ada tujuh orang. "Testing melalui rapid test juga telah dilakukan secara massif yang dilanjutkan dengan pemeriksaan TCM. Selain itu, tren penambahan jumlah pasien positif covid-19 sangat rendah, rata-rata hanya bertambah 1 orang setiap 1-2 minggu,” kata Khofifah.

Gubernur juga memuji tracing ratio di Kota Madiun yang cukup bagus. Di mana setiap satu pasien terkonfirmasi positif rata-rata ditemukan tracing OTG/ODP sebanyak 30 orang dan segera dilakukan isolasi.

Perempuan Telanjang di Surabaya Dokter Umum, Buka Praktik di Rumah

Selama masa pandemi, PDP yang meninggal dunia di Kota Madiun juga tercatat hanya tiga orang. Ketiga PDP itu hasil swabnya juga negatif. Hal itu meyakinkan status Kota Madiun sebagai zona hijau.

“Semoga capaian ini menjadi motivasi bersama untuk Jawa Timur bisa terbebas dari covid-19. Tapi meski sudah berstatus sebagai zona hijau bukan berarti warga kemudian lengah untuk disiplin menegakkan protokol kesehatan. Memakai masker, physical distancing, mencuci tangan dengan sabun harus terus dilakukan, sampai pandemi ini benar-benar berakhir,” kata Khofifah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif