Jatim
Jumat, 8 Oktober 2021 - 09:50 WIB

Kisruh Rumah Tangga Mbok Jamu di Blitar hingga Ditemukan Meninggal

Newswire  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembunuhan (Detik.com/Thinkstock)

Solopos.com, BLITAR — Wanita penjual jamu keliling, Elvi Novinati, 47, ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumahnya Lingkungan Bence I Plosorejo, Garum, Kabupaten Blitar. Mbok jamu itu diduga menjadi korban pembunuhan.

Suaminya, Sukisno, 57, tidak ada di rumah saat jenazah korban ditemukan. Suaminya ditemukan warga pukul 06.30 WIB di bawah jembatan kereta api. Lokasi penemuan berjarak 500 meter dari rumah korban.

Advertisement

Lokasi itu berupa plengsengan rel kereta api dengan ketinggian lebih dari 10 meter. Sukisno ditemukan dengan tubuh terluka cukup parah dan berlumuran darah. Sukisno dalam kondisi pingsan saat ditemukan.

Baca Juga : Penjual Jamu di Blitar Ditemukan Meninggal, Diduga Dibunuh

Advertisement

Baca Juga : Penjual Jamu di Blitar Ditemukan Meninggal, Diduga Dibunuh

Di sisi lain, dugaan mbok jamu dibunuh karena polisi melihat sejumlah luka bekas pukulan benda tumpul di tubuh korban, seperti di kepala, mulut, dan telinga. Banyak darah keluar dari mulut, telinga sebelah kiri, hidung, dan kepala samping kiri.

Polisi juga menemukan bekas noda merah pada alu dari kayu yang sering digunakan untuk menumbuk bahan jamu. Noda itu diduga darah yang telah mengering.

Advertisement

Baca Juga : Warga Sukoharjo Terseret Ombak di Pantai Ngiroboyo Pacitan Belum Ketemu

Ditanya perihal kondisi Sukisno, Burhan belum bisa memastikan penyebab Sukisno mengalami luka tersebut. Polisi menduga Sukisno terpeleset kemudian terguling ke bawah apabila melihat kondisi luka.

“Kalau meloncat, lukanya mungkin tidak seperti itu. Akan lebih parah lagi. Karena dataran di bawah banyak batunya. Saya menduga korban ini terpeleset, lalu berguling ke bawah,” kata Burhan berdasarkan keterangan beberapa saksi.

Advertisement

Informasi lain menyebutkan pasangan suami istri (pasutri) itu sudah tidak akur beberapa bulan terakhir. Bahkan, mereka sudah pisah ranjang selama dua pekan. Dugaan ini muncul karena Elvi sering bermain handphone dan kerap marah ketika suaminya menegur agar jangan terlalu sering bermain handphone ketika di rumah.

Baca Juga : Hiii… Seram! Gedung Bekas RSUD Bangil Pasuruan Angker

“Keterangan dari beberapa saksi dan keluarga. Kabarnya ada orang ketiga. Jadi istrinya diduga punya pria lain. Istrinya sering main handphone di rumah. Kalau ditegur suaminya langsung marah. Masalah ini yang sering memicu pertengkaran suami istri ini,” ungkap Burhan.

Advertisement

Polisi belum bisa menyimpulkan terkait kasus tersebut. Termasuk muncul dugaan Sukisno tega menghabisi istrinya, Elvi. Setelah itu, Sukisno mencoba bunuh diri. Burhan menyebut dugaan itu sangat premature karena proses penyelidikan masih berlangsung. Selain itu, polisi masih menunggu hasil autopsi jenazah Elvi.

“Kami tidak terburu-buru menyimpulkan. Tunggu saja hasil autopsi dan penyelidikannya.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif