SOLOPOS.COM - Korban dipulangkan ke rumah cucunya usai diperiksa di RSUD Caruban Jumat (15/7/2022). (Solopos.com/Ronaa Nisa’us Sholikhah)
Solopos.com, MADIUN — Nenek Binah, 80, meninggal setelah mengalami penganiayaan dari cucunya, Totok Purnomo, 30, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada Jumat (15/7/2022).
Totok, tega memukul kepala nenek Binah menggunakan cangkul sehingga meninggal di lokasi kejadian. Peristiwa tersebut terjadi di teras rumah pelaku.
Kapolsek Wonoasri, Iptu Agustinus Dwi Tjahjono, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat (15/7/2022) sekitar pukul 02.00 WIB. Korban mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di tempat.
“Menurut keterangan dari puskesmas, pelaku diduga [orang dengan gangguan jiwa] ODGJ,” kata Agustinus saat ditemui di Mapolsek Wonoasri.
“Menurut keterangan dari puskesmas, pelaku diduga [orang dengan gangguan jiwa] ODGJ,” kata Agustinus saat ditemui di Mapolsek Wonoasri.
Pihaknya mengatakan penyebab kematian korban karena pukulan benda tumpul di bagian kepala. Pelaku menggunakan cangkul dan linggis untuk membunuh neneknya.
Baca Juga : Ngaku Dilecehkan dan Dianiaya, Pemandu Lagu di Madiun Lapor Polisi
Nenek Binah mengunjungi cucunya karena mendengar kabar bahwa Totok sedang sakit. “Kejadian itu diduga bermula saat [korban] sedang menasehati pelaku agar tidak melakukan perbuatan yang bisa mengganggu atau merugikan orang lain,” ungkap dia.
Agustinus mengatakan bahwa sang nenek tidak sendirian pada saat kejadian. Warga sekitar dan keluarganya berupaya membantu sang nenek. Warga sempat berupaya mengambil cangkul yang dipegang pelaku.
“Waktu kejadian banyak saksi, baik dari tetangga maupun keluarga korban,” tutur dia.
Informasi yang telah dihimpunnya dari masyarakat sekitar, pelaku pernah mendapatkan perawatan di rumah sakit jiwa. Selain itu, pelaku juga pernah bekerja. Warga menduga penyakit Totok kambuh pada saat kejadian.
Baca Juga : Niat Selamatkan Cewek, Remaja Madiun Ini Malah Dianiaya
Saat ini, pelaku sudah ditangkap dan dibawa ke Polres Madiun untuk penanganan lebih lanjut. Korban juga langsung dibawa ke RSUD Caruban. “Setelah olah TKP, korban mengalami luka pada bagian kepala dan meninggal dunia di [tempat kejadian perkara] TKP.”