Jatim
Senin, 16 November 2015 - 23:05 WIB

KEPENDUDUKAN MADIUN : Ada Bule Menetap di Kota Madiun, Ini Jumlah Mereka…

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenaga kerja asing. (JIBI/Solopos/Antara)

Kependudukan Madiun mencakup juga WNA yang tinggal di Kota Gadis. Dispendukcapil Kota Madiun melayani mereka juga sebagai upaya untuk memastikan mereka punya penanggung jawab.

Madiunpos.com, MADIUN – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Madiun mencatat tidak banyak warga negara asing (WNA) atau bule tinggal di Kota Gadis.

Advertisement

Kepala Dispendukcapil Kota Madiun Midi Hartono melalui Kasi Kependudukan Dispendukcapil Kota Madiun Supriyono, mengatakan hanya 13 bule dari berbagai negara di dunia yang tinggal atau menetap di Kota Madiun. Belasan bule tersebut, lanjut dia, telah melakukan prosedur sesuai peraturan dengan mendaftar ke Dinspendukcapil Kota Madiun.

“Sekitar 13 WNA yang terdaftar tinggal di Kota Madiun. Mereka masih tercatat sebagai WNA, namun bertempat tinggal di Kota Madiun karena beragam kepentingan,” kata Supriyono didampingi Sekretaris Dispendukcapil Kota Madiun Nono Djatikusumo, kepada Madiunpos.com di Kantor Dispendukcapil Kota Madiun, Senin (16/11/2015).

Supriyono menerangkan belasan bule yang mendaftarkan diri ke Dispendukcapil Kota Madiun tersebut cenderung memiliki rencana untuk tinggal di Kota Gadis dalam waktu yang cukup lama. Menurut dia, WNA yang akan singgah dalam waktu sebentar atau dalam hitungan hari di Kota Madiun untuk tujuan wisata, bisnis, dan lain sebagainya tidak usah mendaftarkan diri ke Dispedukcapil Kota Madiun.

Advertisement

“Kami hanya menerbitkan surat untuk mereka [bule] sebagai tindaklanjut dari izin yang diberikan Kantor Imigrasi. Lamanya waktu para bule tinggal di Kota Madiun sudah tercantum dalam berkas keterangan yang diberikan Kantor Imigrais. Jadi kami hanya memastikan bule ini punya sponsor atau penanggung jawab selama tinggal di Kota Madiun,” papar Supriyono.

Supriyono mengatakan belasan bule tinggal menyebar di berbagai kecamatan di Kota Madiun. Disinggung daftar lokasi tempat tinggal dan tujuan kehadiran mereka di Kota Madiun, dia mengaku tidak mempunyai informasi tersebut. Supriyono hanya memastikan berkas keterangan tersebut telah tersimpan dalam sistem data Dispendukcapil Kota Madiun.

 

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif