SOLOPOS.COM - Suasana Briefing Kelas Inspirasi (KI) Magetan #3 di Aula SMA Negeri 1 Magetan, Jawa Timur (Jatim), Minggu (17/1/2016). (Irawan Sapto Adi/JIBI/Madiunpos.com)

Kelas Inspirasi Magetan #3 menginjak tahap briefing sukarelawan pengajar dan dokumenter.

Madiunpos.com, MAGETEN — Puluhan sukarelawan pengajar dan dokumenter Kelas Inspirasi (KI) Magetan #3 menggeruduk Aula SMA Negeri 1 Magetan, Jawa Timur (Jatim), Minggu (17/1/2017) pagi. Mereka langsung kompak memadati kursi plastik menghadap panggung.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Puluhan sukarelawan pengajar maupun dokumenter yang merupakan para tenaga profesional dari berbagai bidang tersebut berkumpul di Aula SMA Negeri 1 Magetan untuk menghadiri Briefing KI Magetan #3. Selain mereka, Briefing dihadiri pula 13 kepala sekolah dasar (SD) maupun MI yang di Kecamatan Poncol, Magetan yang manjadi tuan rumah pelaksanaan KI Magetan #3 pada Senin (25/1/2016).

Koordinator Sukarelawan Fasilitator Kelas Inspirasi (KI) Magetan #3, Sri Dwi Ratnasari, mengatakan sedikitnya 99 orang telah mendaftar sebagai sukarelawan pengajar KI Magetan #3, sedangkan 21 orang mengajukan diri menjadi sukarelawan dokumenter. Karena menyesuaikan kebutuhan dan kriteria, menurut dia, hanya 72 pendaftar yang dipersilakan menjadi sukarelawan pengajar KI Magetan #3 dan 21 pendaftar menjadi sukarelawan dokumenter.

“Salah satu SD yang menjadi sasaran kegiatan KI Magetan #3 hanya memiliki sekitar 21 siswa. Kondisi tersebut kurang efektif apabila tetap diisi 6 sukarelawan pengajar. Maka dari itu, kami hanya melibatkan 72 orang atau tidak sampai 78 orang untuk menjadi sukarelawan pengajar KI Magetan #3,” kata Ratna dalam Briefing KI Magetan #3.

Ratna menyampaikan jumlah pendaftar sukarelawan pengajar maupun dokumenter Kelas Inspirasi (KI) Magetan #3 melampaui target. Menurut dia, kondisi tersebut berkat kerja keras para sukarelawan fasilitator yang gencar melakukan sosialisasi. Selain itu, lanjut Ratna, semakin banyak masyarakat, khususnya tenaga profesional dari berbagai bidang yang peduli terhadap gerakan sosial di bidang pendidikan tersebut.

Setelah mendengarkan berbagai sambutan-sambutan, antara sukarelawan pengajar dan sukarelawan dokumenter Kelas Inspirasi (KI) Magetan #3 mulai dipisahkan. Mereka mendapat pengarahan dari para sukarelawan fasilitator sesuai teknis kerja masing-masing. Sukarelawan pengajar diberikan banyak materi seputar teknis mengajar, sedangkan sukarelawan dokumenter mengenai kebutuhan dokumentasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya