Jatim
Selasa, 10 Februari 2015 - 21:05 WIB

KEJAHATAN SEKSUAL : Astaga, Pengurus Gereja Ini Lampiaskan Nafsu Birahi Bukan pada Tempatnya

Redaksi Solopos.com  /  Aries Susanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi kejahatan seksual (Dok. Solopos.com)

Kejahatan seksual seolah tak ada habisnya. Seorang pengurus gereja bahkan nekat melampiaskan nafsu birahinya bukan pada tempatnya.

Madiunpos.com, SURABAYA –Seorang pengurus komunitas sebuah gereja dilaporkan telah melakukan perbuatan cabul. Pengurus itu mencabuli adik rohani dari komunitas tersebut yang masih berusia 12 tahun.

Advertisement

“Pelaku adalah kakak rohani dari korban. Pelaku adalah pengurus komunitas ibadah kaum muda di sebuah gereja,” kata Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Widjanarko kepada wartawan, Selasa (10/2/20150.

Pengurus tersebut adalah Fenny Hanns Paays (28), warga Jalan Pogot. Pelaku kenal dengan korban sejak Juli 2014 di komunitas yang disebut perkumpulan kaum muda tersebut. Berbekal ancaman dan bujuk rayu, pelaku dapat melampiaskan nafsunya ke korban. Korban mau disetubuhi karena mendapat ancaman tak akan diperhatikan lagi di komunitas oleh pelaku.

“Perbuatan pertama dilakukan di sebuah hotel di Kenjeran,” lanjut Widjanarko.

Advertisement

Puas dengan perbuatan pertama, pelaku meminta lagi. Perbuatan kedua dan ketiga dilakukan di gudang gereja yang ada di kawasan Surabaya timur tersebut. Ihwal perbuatan pelaku terbongkar karena orang tua korban.

Orang tua korban yang mengecek HP anaknya terkejut saat mengetahui ada SMS aneh di HP. SMS yang dikirimkan pelaku tersebut menanyakan tentang apakah korban masih menstruasi. Korban akhirnya mengakui apa yang telah dialaminya saat orang tuanya menanyakan hal tersebut.

“Pelaku kami amankan setelah orang tua korban melapor,” tandas Widjanarko.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif