Jatim
Minggu, 4 Januari 2015 - 15:57 WIB

KECELAKAAN MAUT BANYUWANGI : Maunya Libur Ke Bali, Lima Penumpang Ini Malah Tak Kembali

Redaksi Solopos.com  /  Aries Susanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/dok)

Kecelakaan maut di Banyuwangi menelan 5 jiwa sekaligus. Mereka adalah satu keluarga asal Sumenep, Madura yang baru pulang liburan dari Bali.

Madiunpos.com, BANYUWANGI—Aparat polisi masih terus menyelidiki penyebab kecelakaan mobil travel L300 DK 1624 DS dengan Bus Setiawan AG 7192 UA di tikungan Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Minggu (4/1/2015).

Advertisement

“Yang meninggal itu nenek dan sepupu saya. Kita habis berlibur di Bali seminggu,” ujar Ahmad Nurullah, 15, salah satu korban sebagaimana diberitakan detikcom, Minggu (4/1/2015).

Dengan menggunakan mobil travel jenis L300 sewaan, bersama dengan keluarganya, Ahmad pulang sekitar pukul 20.00 WIB. Namun, saat melintas di tikungan Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, mobil travel yang ditumpanginya itu menghantam bus.

“Saya tidak tahu persisnya. Tahu-tahu saya sudah ada di atas mobil. Tangan saya patah. Saya kira semuanya tertidur hanya sopir saja yang bangun,” tambahnya.

Advertisement

Rencananya, travel sewaan itu hanya mengantar sampai di pelabuhan Jangkar Situbondo. Selanjutnya mereka akan pulang via laut menuju Sumenep.

“Kemarin berangkat naik bus. Ini pulang kita sewa kendaraan dari Bali,” pungkasnya.

Sementara itu, kendaraan travel berplat nomer DK 1624 DS kondisinya rusak parah. Badan mobil L300 ini ringsek bagian depan dan body terlepas dari dasar mobil. Sementara untuk kondisi bus Setiawan nopol AG 7192 UA, hanya rusak bagian depan saja.

Advertisement

Dugaan sementara, kecelakaan terjadi lantaran kelalaian sopir travel yang diduga ngantuk.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif