SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia)

Kebutuhan Lebaran, khususnya beras dipastikan meningkat. Lantas, bagaimana stok yang tersedia?

Madiunpos.com, PASURUAN – Bulog Jawa Timur menjamin stok beras aman hingga 7,5 bulan kedepan. Masyarakat juga diminta tenang saat memasuki bulan puasa hingga Lebaran karena dipastikan tak akan ada kekosongan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Puasa dan Lebaran aman. Kami jamin aman,” kata Kepala Bulog Jatim, Witono, di Gudang Bulog Gadingrejo, Pasuruan, Senin (18/5/2015).

Menurut dia, target minimal penyerapan Bulog Jatim mencapai 750.000 ton dan saat ini sudah tercapai 280.000 ton. Saat ini pihaknya terus melakukan pembelian gabah maupun beras dari para petani.

“Stok yang ada saat ini saja cukup untuk tujuh bulan,” jelasnya.

Dikatakan Witono, Bulog Divre Jatim memiliki 13 kantor yang tersebar di 38 kabupaten/kota dengan unit gudang mencapai 357 berkapasitas 1.139.000 ton atau terbesar se-Indonesia. Saat surplus panen, penyerapan bisa mencapai 1.100.000 ton.

“Bulog akan terus melakukan penyerapan dari para petani. Bulog meminta petani yang akan menjual beras ke Bulog agar memenuhi syarat dan ketentuan seperti yang sudah ditetapkan agar memiliki nilai jual tinggi,” jelasnya.

Gabah kering panen medium dengan kadar air maksimal 25% dan kotoran maksimal 10% akan dibeli dengan harga Rp3.700/kg dari petani. Sementara harga gabah kering giling medium dengan kadar air maksimal 14% dan kotoran maksimal 3% Rp4.600/kg.

“Jadi kalau ada pembelian di bawah Rp3.700/kg dari petani pasti kadar air dan kandungan kotorannya di luar ketentuan di atas. Itu sesuai Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2015,” jelasnya.

Selama ini Bulog Jatim menjadi barometer dengan tak hanya memenuhi kebutuhan di Jatim tapi juga ke seluruh provinsi kecuali Jateng, Sulawesi Selatan (Sulses) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya