Jatim
Selasa, 31 Maret 2020 - 22:36 WIB

Kasus Pertama, Satu Warga Kabupaten Madiun Positif Corona

Abdul Jalil  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun memeriksa pengendara di Exit Tol Dumpil, Madiun, Selasa (31/3/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Solopos.com, MADIUN - Satu orang warga Kabupaten Madiun terkonfirmasi positif virus corona. Ini merupakan kasus pertama positif corona di wilayah Kabupaten Madiun.

Hal itu disampaikan Bupati Madiun, Ahmad Dawami, kepada wartawan saat melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan para pengendara di Exit Tol Dumpil, Madiun, Selasa (31/3/2020) malam.

Advertisement

Jokowi Tetapkan Status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat, Darurat Sipil Batal?

Kaji Mbing, sapaan akrab Bupati, menyampaikan saat ini pasien positif corona masih dirawat di RSUD dr Soedono Madiun. "Kondisinya baik. Saat ini dirawat di RSUD dr. Soedono," kata dia.

Pihaknya saat ini telah melakukan tracing terhadap riwayat perjalanan pasien. Pasien sempat bertemu dan melakukan kontak dengan siapa saja juga akan dilacak. "Kami akan melakukan deteksi dan tracing supaya penyebaran ini bisa dibatasi," jelas Kaji Mbing.

Advertisement

Tahapan Pilkada 2020 Ditunda, KPU & Bawaslu Sukoharjo Nonaktifkan Badan Ad Hoc

Data Senin (30/3/2020), jumlah orang dalam risiko (ODR) sebanyak 378 orang, 88 orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak empat orang.

Kasus Corona Magetan

Sebelumnya, delapan pasien positif corona yang dirawat di RSUD dr. Soedono Madiun adalah warga Kabupaten Magetan. "Kami merawat delapan orang pasien positif corona. Semua pasien corona adalah warga Magetan," kata Direktur RSUD dr Soedono Madiun, Bangun Trapsila Purwaka, Kamis (26/3/2020).

Advertisement

Ada Pandemi Corona, Pelantikan Kades Terpilih Karanganyar Tetap Sesuai Jadwal 

Enam dari delapan orang yang positif corona itu merupakan istri, anak, serta keluarga dari pasien positif corona yang meninggal dunia di RSUD dr. Moewardi Solo beberapa waktu lalu. Sedangkan dua orang lainnya merupakan suami istri dan juga sempat ikut seminar di Bogor bersama pasien positif corona yang meninggal dunia di RSUD dr. Moewardi Solo.

Bangun menuturkan kedelapan pasien positif corona ini masih menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD dr Soedono Madiun. Namun, ia menyampaikan kondisi kedelapan pasien positif corona tersebut semakin membaik.

Corona Sukoharjo: Grogol Zona Merah, 3 Kecamatan Ini Masih Bersih dari PDP

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif