SOLOPOS.COM - Peta persebaran Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per 1 Oktober 2020. (Istimewa/Pemkab Ponorogo)
Solopos.com, PONOROGO -- Pada Kamis (1/10/2020) terdapat penambahan pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ponorogo sebanyak tiga orang.
Pada hari yang sama, sebanyak 15 pasien konfirmasi positif Covid-19 di Ponorogo dinyatakan sembuh.
Plt. Bupati Ponorogo, Soedjarno, mengatakan pada Kamis jumlah pasien yang sembuh lebih banyak dibandingkan jumlah pasien konfirmasi baru.
PNS dan TNI/Polri Tak Bisa Terima BPUM, Kalau Telanjur Otomatis Dana Terblokir
PNS dan TNI/Polri Tak Bisa Terima BPUM, Kalau Telanjur Otomatis Dana Terblokir
Mereka dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani isolasi beberapa hari di rumah sakit maupun tempat isolasi dari pemerintah.
“Untuk pasien yang sembuh yaitu nomor 306, 325, 335, 336, 352, 357, 358, 365, 390, 393, 394, 396, 402, 406, dan pasien nomor 407,” kata Soedjarno, Jumat (2/10/2020).
10 Berita Terpopuler : Tangan Warga Sumberlawang Digigit Ular Berbisa
Dengan adanya tambahan pasien konfirmasi ini, secara akumulasi kasus Covid-19 di Ponorogo mencapai 433 orang.
Sedangkan pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 333 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak 15 orang. Di sisi lain, untuk pasien yang menjalani isolasi sebanyak 85 orang.
Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Ponorogo, seluruh kecamatan di Kota Reog sudah terpapar Covid-19. Namun, jumlah kasus paling sedikit ada di Kecamatan Pudak.
Di kecamatan ini hanya ada satu pasien positif Covid-19, satu orang suspek, dan tiga orang kontak erat. Satu orang yang positif itu pun saat ini telah dinyatakan sembuh.
Sedangkan paling banyak yaitu ada di Kecamatan Siman dengan pasien konfirmasi positif sebanyak 121 orang. Namun, hampir sebagian besar atau 111 pasien di kecamatan ini dinyatakan sembuh.
Rekomendasi Anime Era 2000-an Terbaik Sepanjang Masa dan Wajib Ditonton
Selanjutnya ada Kecamatan Ponorogo dengan jumlah pasien positif mencapai 74 orang. Saat ini baru 47 pasien di kecamatan ini yang dinyatakan sembuh.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadan dengan selalau memakai masker, hindari kerumunan dan jauhi keramaian, dan jangan segan untuk menegur orang di sekitar kita yang tidak disiplin terhadap protokol kesehatan,” katanya.