Jatim
Selasa, 12 Juli 2022 - 21:19 WIB

Kakek Pengayuh Becak Ditemukan Meninggal di Gedung Kosong Madiun

Ronaa Nisa'us Sholikhah  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Slamet ditemukan meninggal dunia di gedung belakang KPU Kota Madiun Senin (12/7/2022). (Istimewa)

Solopos.com, MADIUN — Seorang pengayuh becak berusia 60 tahun ditemukan meninggal dunia di gedung kosong yang ada di belakang Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun, Jawa Timur, Selasa (12/7/2022) malam. Diduga pria bernama Slamet itu meninggal dunia karena sakit.

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Warsito, teman Slamet. Saat itu, Warsito mengetahui pakaian yang dijemur temannya itu belum diangkat, padahal sudah masuk waktu Maghrib.

Advertisement

Mengetahui itu, Warsito langsung mengangkat jemuran milik Slamet yang ada di gedung kosong yang lokasinya di selatan SMAN 6 Kota Madiun, Kecamatan Taman itu.

Saat masuk ke dalam gedung, Warsito kaget mendapati Slamet sudah tengkurap dan dalam keadaan tidak bernyawa. Bergegas, dia memanggil temannya untuk membantu dan segera melapor ke Polsek Taman agar dievakuasi.

Baca Juga: Dua Tempat Hiburan Malam di Madiun Ditutup, Ini Alasannya

Advertisement

”Padahal terakhir ketemu itu setengah 4 sore tadi,” ungkapnya.

Warsito bercerita Slamet memang sudah mengeluh sakit sejak Selasa pagi. Slamet merasa tidak enak badan dan masuk angin.

Warsito mengatakan Slamet itu bukan warga Madiun, melainkan warga Kediri. Sedangkan, di Madiun dia hanya seorang diri dan tidak memiliki keluarga.

Advertisement

”Idulfitri kemarin ya pulang ke Kediri. Kegiatan sehari-hari mengayuh becak,” pungkasnya.

Baca Juga: Waduh, TPA Ponorogo Overload, Setiap Hari 90 Ton Sampah Masuk

Petugas kepolisian pun datang ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi jenazah Slamet. Selanjutnya, petugas membawa jenazah ke RSUD Soedono Madiun untuk diautopsi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif