SOLOPOS.COM - Desa Wisata Genilangit, Kabupaten Magetan. (kemenparekraf.go.id)
Solopos.com, MAGETAN — Dua desa wisata di Kabupaten Magetan meraih apresiasi di ajang Festival Desa Wisata Cerdas Mandiri dan Sejahtera (Dewi Cemara) tahun 2022 yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur.
Dua desa wisata di Magetan yang mendapat apresiasi itu adalah Desa Genilangit di Kecamatan Poncol dan Desa Simbatan di Kecamatan Nguntoronadi.
“Saya sangat mengapresiasi prestasi yang diraih oleh sahabat-sahabat desa. Saatnya desa dikelola dengan baik dan didampingi oleh tenaga-tenaga yang kompeten di bidangnya,” ujar Ketua Forkom Pokdarwis Kabupaten Magetan, Widya Astuti, Kamis (3/11/2022).
Dia menyampaikan Desa Wisata Genilangit memperoleh apresiasi berupa dana hibah sarana prasarana produktif pariwisata senilai Rp50 juta dari Disbudpar Jatim atas prestasinya masuk 100 besar tingkat nasional dalam Anugerah desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sedangkan, Desa Wisata Simbatan memperoleh fasilitasi pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia pelaku pariwisata oleh Disbudpar Jatim atas prestasinya di tingkat nasional masuk dalam 300 besar ADWI 2022.
Baca Juga: 3 Hari Dicari, Pria di Malang Ditemukan Meninggal Tertimbun Tanah Longsor
Menurut Widya, Magetan sangat berpotensi dan memiliki banyak desa wisata yang kini terus dikembangkan. Sesuai data, total ada 13 desa wiasat setempat yang dipersiapkan Pemerintah Kabupaten Magetan untuk mengikuti ajang ADWI tahun 2022.
Adapun, ke-13 desa wisata di Magetan yang mengikuti ADWI 2022 tersebut adalah Desa Sumberdodol dan Desa Jabung (Kecamatan Panekan); Desa Ngancar, Desa Pacalan, Desa Randugede, dan Desa Sidomukti (Plaosan); Desa Genilangit (Poncol); Desa Mrahu (Kartoharjo); Desa Simbatan (Nguntoronadi), Kelurahan Kraton (Maospati); Desa Krowe (Lembeyan); Desa Gandek (Kawedanan); dan Desa Bungkuk (Parang).
Sementara, Festival Dewi Cemara 2022 digelar Disbudpar Jatim bekerja sama dengan Pemkab Trenggalek untuk memajukan dan mengenalkan desa-desa wisata di Jatim ke khalayak luar.
Baca Juga: Sindikat Produsen Uang Palsu Antarprovinsi Dibekuk, Upal Rp808 Juta Diamankan
Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu-Kamis (2-3/11/2022) di Anjungan Cerdas Bendungan Tugu Kabupaten Trenggalek dengan mengambil tema “Penguatan Warisan Tak Benda Jawa Timur”.
Selain promosi desa wisata, ajang tersebut diharapkan juga mampu menjadi sumber ekonomi baru dan pelestarian budaya-budaya di Jatim, baik benda maupun tak benda.