Jatim
Senin, 17 Juli 2023 - 23:51 WIB

JLS Trenggalek-Tulungagung Ditutup Malam 1 Suro, Cegah Pergerakan Massa Pesilat

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Potret keindahan JLS Trenggalek (ANTARA/HO - Humas Pemkab Trenggalek)

Solopos.com, TRENGGALEK — Jalur lintas selatan atau jalur pantai selatan lot enam yang menghubungkan antara Kabupaten Trenggalek dengan Kabupaten Tulungagung di Jawa Timur akan ditutup pada malam satu Suro atau 1 Muharam pada Selasa (18/7/2023) malam. Penutupan jalur ini untuk mengantisipasi pergerakan massa perguruan silat yang biasanya melakukan konvoi saat malam 1 Suro.

“Sementara [tetap] dibuka untuk umum sampai nanti ada pemberitahuan jika ada penutupan,” kata PPK Pansela Jawa Timur Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali Kementerian PUPR, Andhika Tommy Ardiansyah, Senin (17/7/2023).

Advertisement

Dia mengatakan penutupan jalan itu juga terkait kepentingan pembersihan material longsor di beberapa titik ruas JLS yang belum rampung.

Sementara keputusan penutupan akses JLS pada malam 1 Suro merupakan hasil kesepakatan lintas sektoral di Kabupaten Trenggalek dengan pertimbangan mengantisipasi peningkatan jumlah pengunjung karena momentum itu bertepatan dengan hari libur.

Selain itu, penutupan dimaksudkan untuk mencegah pergerakan massa perguruan silat yang biasanya menggelar konvoi menjelang dan usai pelantikan anggota baru.

Advertisement

“Ini hasil koordinasi lintas sektor terkait pemanfaatan JLS. Awalnya JLS hanya dibuka pada musim libur sekolah, 26 Juni hingga 16 Juli. Dengan berbagai pertimbangan, akses ini masih bisa digunakan untuk umum kecuali pada malam 1 Suro,” kata Kapolsek Watulimo AKP Zainudin yang dikutip dari Antara.

Keputusan perpanjangan pembukaan akses JLS itu disambut baik Pemkab Trenggalek.

Selain mempermudah mobilitas warga dan arus ekonomi daerah, industri pariwisata di kawasan pesisir ikut menggeliat, yakni meningkatnya kunjungan wisatawan di sejumlah objek wisata pantai selama libur sekolah dalam dua pekan terakhir.

Advertisement

“Kalau harapan kami segera dibuka seterusnya untuk umum,” kata Sekda Trenggalek Supriyanto.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif