SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Madiunpos.com, MAGETAN –</strong> Hampir sepekan jalur pendakian puncak Lawu via Cemoro Sewu, Magetan, masih ditutup. Aktivitas pendakian ke puncak Lawu melalui jalur itu tidak boleh dilakukan.</p><p>"Sampai saat ini [Sabtu] jalur pendakian Cemoro Sewu belum dibuka mas," kata sukarelawan Paguyuban Giri Lawu (PGL) Cemoro Sewu, Darmo, saat dihubungi <a href="https://cms9.bisnis.com/admin/article/Madiunpos.com"><em>Madiunpos.com</em></a>, Sabtu (15/9/2018).</p><p>Penutupan jalur pendakian Cemoro Sewu telah dilakukan sejak Senin (10/9/2018). Penutupan jalur pendakian ini karena ada kebakaran di Gunung Lawu, tepatnya di kawasan Cetho dan Jogorogo, Ngawi.</p><p>Darmo menuturkan untuk keputusan pembukaan jalur pendakian Cemoro Sewu masih menunggu kunjungan dari pejabat terkait. "Hari ini ada kunjungan dari pejabat ke Cemoro Sewu. Nanti hasinya tinggal menunggu kunjungan itu, akan dibuka apa tidak," jelas dia.</p><p>Lebih lanjut, Darmo menuturkan dari sejumlah jalur pendakian yang ada di Gunung Lawu, hanya jalur Cemoro Sewu saja yang belum dibuka. Sedangkan jalur Cemoro Kandang dan jalur Candi Cetho di wilayah Jawa Tengah sudah dibuka.</p><p>"Cemoro Sewu belum mas. Kalau Cemoro Kandang dan Candi Cetho sudah dibuka," imbuh dia.</p><p>Kepala Resort Polisi Hutan (KRPH) Sarangan, Kholil, mengatakan sebenarnya api di jalur pendakian Cemoro Sewu tidak ada. Kebakaran hutan terjadi di wilayah Jogorogo, Ngawi, dan kawasan Candi Cetho. Namun, api sudah padam pada Rabu (12/9/2018). </p><p></p>