Jatim
Senin, 27 November 2023 - 20:05 WIB

Innalillahi, Prajurit TNI asal Magetan Gugur dalam Kontak Senjata di Papua

Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Prosesi pemakaman jenazah Kopda Anumerta Dwi Bekti Probo Siniwoko di Taman Makam Pahlawan Kota Madiun, Senin (27/11/2023). (Istimewa/Pemkot Madiun)

Solopos.com, MADIUN — Seorang prajurit TNI dari Yonif 411/Pandawa asal Kabupaten Magetan, Kopda Anumerta Dwi Bekti Probo Siniwoko, gugur dalam peristiwa baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, pada Sabtu (25/11/2023).

Jenazah prajurit TNI asal Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, itu dimakamamkan di Taman Makam Pahlawan Kota Madiun, Senin (27/11/2023). Sebelumnya jenazah disemayamkan di rumah duka di Tegalarum.

Advertisement

Pemakaman Kopda Anumerta Probo dilakukan secara militer dan berlangsung dengan lancar. Pangdivif 2 Kostrad, MAyjen TNI Haryanto, bertindak sebagai inspektur upacara dalam acara pemakaman tersebut.

Lantaran gugur dalam tugas, Probo mendapat kenaikan pangkat istimewa dari Praka menjadi Kopda Anumerta.

“Rasa duka kita saat ini adalah hal yang wajar, karena ditinggalkan oleh orang yang paling kita cintai. Namun, sebagai hamba tuhan, hendaknya kita tetap bersabar,” kata dia.

Advertisement

Haryanto menyampaikan kepada seluruh keluarga dan rekan Probo bahwa mendiang merupakan prajurit TNI yang berdedikasi dan berjiwa besar.

“Almarhum memiliki dedikasi yang tinggi dalam pengabdian dan pengorbanannya kepada masyarakat bangsa dan negara,” ujarnya.

Dia menyampaikan almarhum selama hidup senantiasa menunjukkan tutur kata dan budi pekerti yang baik.

Advertisement

Probo meninggalkan seorang istri dan anak yang baru berusia satu bulan. Sang istri, Dita Kurnia Putri, 27, menceritakan suaminya belum pernah bertemu buah hatinya tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif