SOLOPOS.COM - Wali Kota Madiun, Maidi, meracik mi ayam menggunakan gerobak bantuan Inka dan Santripreneur, Senin (12/4/2021). (Solopos.com/Abdul Jalil)
Solopos.com, MADIUN -- PT Industri Kereta Api (Inka) memberikan bantuan permodalan berupa gerobak mi ayam kepada tiga puluh warga Kota Madiun. Inka menggandeng Santripreneur Indonesia dalam menjalankan program corporate social responsibility (CSR) ini.
Direktur Pengembangan PT Inka, Agung Sedaju, mengatakan ada sekitar 400 orang yang mendaftar untuk mendapat bantuan ini. Namun, untuk tahap awal ini Inka hanya menyediakan 30 gerobak.
“Dalam program ini, kami memang menggandeng Santripreneur karena lobinya yang terkenal mudah dengan perusahaan BUMN yang lain. Siapa tahu perusahaan lain ingin ke Madiun,” kata dia seusai penyerahan bantuan gerobak mi ayam, Senin (12/4/2021).
Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan bisa saja penjual mi ayam dengan gerobak Santripreneur ini dimasukkan dalam program UMKM yang ada di setiap kelurahan. Sehingga masyarakat bisa tertarik dan membeli mi ayam Santripreneur itu.
Baca Juga: Petani Porang di Madiun Terima Kredit Modal Rp5,2 Miliar
Ketua Santripreneur Kota Madiun, Firman A. Yogi, mengatakan selain gerobak, mereka juga mendapatkan bantuan berupa kompor beserta tabung gas serta pelatihan berbisnis.
“Ini yang mendapatkan bantuan permodalan ini bukan hanya santri, tapi masyarakat umum juga bisa mendapatkannya,” kata dia.
Setelah mendapatkan bantuan gerobak ini, mereka akan dilatih untuk pengelolaan bisnisnya. Para peserta ini hanya diminta untuk menyiapkan tempat berjualan saja.