Jatim
Selasa, 29 Januari 2019 - 02:05 WIB

Ingin Tambah 2,3 Juta Peserta, BPJSTK Jatim Bidik UMKM

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, SURABAYA — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJSTK) Kanwil Jawa Timur membidik para pelaku usaha kecil mikro menengah (UMKM) binaan sejumlah perusahaan-perusahaan besar untuk mendongkrak jumlah peserta BPJSTK.

Tahun 2019 ini, BPJSTK Jatim akan mengejar penambahan peserta baru hingga 2,3 juta peserta.

Advertisement

Deputi Direktur Wilayah Jatim BPJSTK, Dodo Suharto, mengatakan tahun lalu realisasi penambahan jumlah peserta baru mencapai 2,2 juta peserta. Dari penambahan peserta baru tersebut, realisasi penerimaan iuran mencapai Rp5,2 triliun.

“Penerimaan iuran tahun ini kami menargetkan bisa tumbuh 15% dari capaian lalu. Untuk itu kami tengah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan kepesertaan,” jelasnya dalam rilis, Jumat (25/1/2019).

Hingga 2018, ungkap dia, BPJSTK Jatim mencatat jumlah peserta yang telah aktif mencapai 3 juta. Jumlah tersebut meningkat 15% dibandingkan jumlah peserta pada 2017.

Advertisement

Menurut Dodo, potensi kepesertaan dari sektor UMKM saat ini sangat besar yakni tercatat ada 12 juta UMKM di Jatim, termasuk UMKM binaan perusahaan besar. Apalagi peserta aktif BPJSTK dari badan usaha di Jatim sudah mencapai 66.150 peserta.

“Dari jumlah tersebut, sebanyak 50% merupakan perusahaan besar, dan sebagian masuk perusahaan menengah,” imbuhnya.

Selain itu, BPJSTK akan memberikan penghargaan bagi pemerintah maupun perusahaan-perusahaan yang telah memberikan asuransi kepada para pekerja.

Advertisement

“Melalui program-program award, kami yakin bisa mendorong pengusaha untuk aktif melindungi para pekerjanya dengan mengikutkan asuransi,” imbuhnya.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya 

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif