SOLOPOS.COM - Penampakan gedung bekas RSUD Bangil Pasuruan tampak depan yang dikabarkan angker. (detikcom)

Solopos.com, PASURUAN — Kisah mistis menyelimuti gedung bekas RSUD Bangil di Jalan dr. Soetomo, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Gedung yang berada di tengah kota, di jalur Pantai Utara (Pantura) itu tampak usang dan tidak terawat karena sejak lama terbengkalai. Bahkan, kompleks bangunan itu terlihat angker dan menyeramkan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Sebetulnya, gedung bekas RSUD Bangil itu berada di antara bangunan megah di pusat kota Pasuruan. Mako Polres Pasuruan berada di seberang gedung, sebelah barat dan timur diapit gedung Pengadilan Negeri (PN) dan perkampungan.

Baca Juga : Hiii Serem! Rumah Tua di Malang Kerap Terlihat Penampakan Kuntilanak

Kondisi bangunan bekas RSUD Bangil itu menjadi tampak kontras dengan bangunan lain di sekitar. Bangunan itu mulai dimanfaatkan sebagai RSUD Bangil tahun 1981. RSUD Bangil berada di tempat itu selama 32 tahun hingga akhirnya pindah ke gedung baru di Desa Raci pada 2013.

Setelah itu, bekas gedung RSUD Bangil dimanfaatkan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) secara bergantian. Antara lain, Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Keluarga Berencana (KB), UPT Pemadam Kebakaran (Damkar), Palang Merah Indonesia (PMI), terakhir Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Baca Juga : Keren! Kulit Pinus Gunung Wilis Madiun Diekspor Sampai Filipina

Lazimnya rumah sakit, tempat itu memiliki sejumlah ruang pelayanan, seperti poli kesehatan, gedung kedaruratan, hingga kamar jenazah atau mayat. Gedung bekas kamar mayat itu pun masih ada hingga sekarang.

Warga sekitar gedung itu meyakini gedung bekas kamar mayat itu menjadi sarang makhluk gaib. “Seram sekali. Jauh beda dengan bangunan sekitar. Pukul 20.00 WIB saja sudah terasa angker,” ujar petugas sukarelawan pengatur lalu lintas (Supeltas) di pertigaan Okabawes, Saiful, 42, seperti dilansir dari detikcom, Rabu (6/10/2021).

Dia mengatur arus lalu lintas tepat di sisi timur gedung sejak lima tahun lalu. Saiful menceritakan suasana semakin seram saat larut malam. Dia mengaku sering menjadi sasaran makhluk tak kasat mata.

Baca Juga : Warga Sukoharjo Terseret Ombak Pantai Ngiroboyo Setinggi 2-4 Meter

“Sering ada yang lempar batu kecil. Tapi enggak ada sosoknya. Kalau suasana hujan, wah tambah seram,” ujar dia.

Hal senada disampaikan Syahroni, 40. Dia mengaku selalu merasa merinding saat melintas di depan kompleks bangunan bekas RSUD Bangil. Syahroni menyampaikan kompleks bangunan itu sangat menyeramkan meski berada di jalur ramai tengah kota.

“Saya sering lewat tapi selalu merinding. Kemarin saat pulang rapat pukul 22.00 WIB, enggak tahu tiba-tiba bulu kuduk langsung berdiri saja. Memang banyak gedung tua, bekas rumah sakit. Katanya banyak lelembut di bekas kamar mayat yang ada di dalam,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya