SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua dari kiri) didampingi pengasuh Ponpes Tebuireng K.H. Salahuddin Wahid (kiri), pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang K.H. Maimun Zubair (kedua dari kanan) dan K.H. Jamaludin Ahmad (kanan) menghadiri Haul keenam K.H. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di Ponpes Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (26/12/2015) malam. (JIBI/Solopos/Antara/Syaiful Arif)
Haul Gus Dur diperingati di Tebuireng, Jombang.
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberi sambutan saat menghadiri Haul keenam K.H. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di Ponpes Tebuireng, Jombang, Sabtu (26/12/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Syaiful Arif)
Hafiz atau penghafal Alquran melantunkan ayat suci di kompleks makam Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (26/12/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Syaiful Arif)
Haul atau peringatan wafatnya Presiden ke-4 RI K.H. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur digelar di kompleks makam Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (26/12/2015). Di tempat itulah Gus Dur dimakamkan. Sebanyak 500 hafiz melakukan khatmil Quran dalam rangka memperingati enam tahun wafatnya Gus Dur itu. Wakil Presiden Jusuf Kalla, pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang K.H. Maimun Zubair (kedua dari kanan) dan K.H. Jamaludin Ahmad (kanan) tampak menghadiri acara yang digelar pengasuh Ponpes Tebuireng K.H. Salahuddin Wahid, adik Gus Dur, sekaligus tuan rumah haul.
