SOLOPOS.COM - Warga mengikuti vaksinasi Covid-19 untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional 2021 di Taman Ngrowo Bening, Jumat (12/11/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Solopos.com, MADIUN — Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kota Madiun, Denik Wuryani, memastikan insentif tenaga kesehatan atau nakes, yang merawat pasien positif Covid-19 akan dibayar sesuai prosedur.

Hal itu disampaikan Denik di sela acara peringatan Hari Kesehatan Nasional 2021 di Taman Ngrowo Bening, Kota Madiun, Jumat (12/11/2021). Denik menyebut Pemkot Madiun menyediakan anggaran sekitar Rp4 miliar untuk insentif nakes.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Untuk insentif bagi nakes sejauh ini lancar. Tahun ini dianggarkan Rp4 miliar. Tahun depan sepertinya juga sama,” kata Denik di sela-sela memeriahkan Hati Kesehatan Nasional 2021 di Taman Ngrowo Bening, Jumat (12/11/2021).

Baca juga: Peringatan Hari Kesehatan Nasional, RSO Soeharso Solo Resmikan Layanan Si Raja

Dia menuturkan penyerapan insentif nakes memang tergantung banyak sedikitnya kasus positif Covid-19 di Kota Madiun. Pembagian insentif itu sudah ada regulasi yang mengaturnya.

“Jadi penyerapannya tergantung dengan kasusnya. Kalau ga ada kasus ya [penyerapan] rendah,” ujarnya.

Denik menuturkan selama masa pandemi Covid-19 memang ada puluhan tenaga kesehatan di Kota Madiun yang terpapar Covid-19. Dia bersyukur tidak ada nakes di Kota Madiun yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

“Nakes yang terpapar memang cukup banyak ya. Terutama pada bulan Januari, Februari, kemudian pada Juli lalu,” kata dia yang menyebut penyuntikan dosis ketiga vaksin bagi nakes sudah mencapai 96%.

Baca juga: Ditegur Mendagri Soal Insentif Nakes, Bupati Madiun: Sudah Dibayar

Pada peringatan Hari Kesehatan Nasional tahun ini, Denik berharap pandemi Covid-19 segera berakhir. Apalagi, saat ini kasus Covid-19 di wilayahnya sudah melandai. Meski demikian, perlu terus waspada terjadinya pandemi gelombang ketiga yang disebut-sebut terjadi pada awal tahun 2022.

Untuk capaian vaksinasi, sampai kini sudah 99,6% warga Kota Madiun yang divaksinasi dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua baru 70%.

Vaksinasi terus dilakukan di berbagai kesempatan. Salah satunya di peringatan Hari Kesehatan Nasional ini. Dinkes menyediakan sekitar 250 dosis vaksin bagi masyarakat.

“Alhamdulillah saat ini vaksin AstraZeneca sudah tersedia. Minggu lalu kami sempat kehabisan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya