Harga Kemiri di Ponorogo Naik Menjadi Rp26.000/Kg

Harga kemiri di Ponorogo naik sepekan terakhir.

Madiunpos.com, PONOROGO — Harga kemiri di Ponorogo dalam sepekan terakhir naik hingga 25% atau senilai Rp5.000/kg. Saat ini harga kemiri di Ponorogo Rp26.000/kg, padahal sebelumnya hanya seharga Rp21.000/kg.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Seorang pedagang bumbu dapur di Pasar Songgolangit Ponorogo, Nuryanah, mengatakan sudah sepekan terakhir harga kemiri di Ponorogo naik cukup tinggi. Kenaikan ini bisa dikatakan paling tinggi dalam kurun waktu setahun terakhir.

Dia menuturkan kenaikan harga kemiri ini disebabkan kelangkaan barang dari pemasok. “Barangnya sedikit, jadi dari pemasok pun harganya naik. Saya mengambil barang dari Surabaya,” kata dia kepada Madiunpos.com, Minggu (27/11/2016).

Nuryanah menuturkan kenaikan harga kemiri tidak dibarengi dengan kenaikan harga bumbu dapur lainnya, seperti bawang merah dan bawang putih. Untuk saat ini harga bawang merah turun dari Rp45.000/kg menjadi Rp40.000/kg.

Sedangkan harga bawang putih sejauh ini masih stabil di angka Rp32.000/kg. “Kalau bawang merah dan bawang putih, memang naik turun harganya cukup cepat. Tetapi, sejauh ini barang masih tersedia banyak,” ujar dia.

Untuk komoditas cabai ternyata juga tidak naik, tapi malah mulai mengalami penurunan.

Hal itu diungkapkan pedagang bumbu dapur di Pasar Songgolangit lain, Marikem, warga Babadan. Dia mencontohkan untuk harga cabai rawit kecil saat ini seharga Rp35.000/kg, harga cabai merah besar Rp50.000/kg, harga cabai rawit hijau Rp25.000/kg, dan harga cabai kriting Rp45.000/kg. Padahal, sepekan terakhir harga berbagai jenis cabai itu bisa seharga Rp50.000 hingga Rp55.000 per kg.

“Harga cabai naik turunnya memang cepat. Tetapi sepekan terakhir ini turun, antara Rp5.000-Rp10.000 per kg,” jelas Marikem.