SOLOPOS.COM - Petugas memeriksa jemaah calon haji sebelum diberangkatkan ke Bandara Juanda menuju Mekah di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (21/8/2015).(JIBI/Solopos/Antara/Zabur Karuru)

Haji 2015 gagal diikuti warga Pacitan dan Madiun yang stroke dan gila.

Madiunpos.com, SURABAYA — Delapan calon haji yang dialokasikan berangkat pada gelombang I (20 Agustus-2 September 2015) belum juga mendapatkan visa dari pemerintah Arab Saudi. Selain kedelapan calhaj yang tertunda berangkat karena visa itu, Embarkasi Haji Surabaya belum juga memberangkatkan enam calhaj lain yang mengalami gangguan kesehatan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya H.M. Sakur di Surabaya, Rabu (2/9/2015), mengungkapkan di antara keenam calhaj gagal berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2015 ini karena mengalami gangguan kesehatan itu ada calhaj yang baru ketahuan hamil, ada yang belum pulih dari operasi otak, bahkan gila.

Kantor Berita Antara mencatat, Minggu (31/8/2015) lalu, Panitia Penyelenggara Kesehatan Haji (PPKH) Embarkasi Surabaya telah memulangkan seorang calhaj bernama Erna Latifah Usroh, 43, asal Jombang, karena diketahui hamil 4-5 pekan.

“Calhaj hamil itu boleh berangkat ke Tanah Suci, tapi kalau usia kehamilannya 14-26 pekan, sedangkan kurang atau lebih dari itu cukup rawan,” kata dokter piket di Bagian Kesehatan PPKH Surabaya, dr Suharnoto.

Oleh karena itu, calhaj kloter XV tersebut akhirnya dipulangkan ke daerahnya, Jumat (28/8/2015) lalu. “Dia batal berangkat bersama suaminya, karena keduanya sama-sama menunda berangkat hingga tahun depan,” katanya.

Sedangkan calhaj yang mengalami gangguan mental, menurut Sakur yang juga Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Jatim itu, berasal dari Pacitan. Calhaj Kloter IV/SUB itu bernama Sartimah, 56.

Sementara itu, calhaj yang masih sakit setelah menjalani bedah otak akibat terserang stroke di daerahnya adalah Sono Harjo, 78. Calhaj yang tergabung dalam Kloter V/SUB itu berasal dari Madiun. Kegagalannya berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2015 itu menyusul seorang calon haji lain asal Madiun yang meninggal dunia.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya