Jatim
Minggu, 5 Februari 2023 - 16:25 WIB

Gunung Semeru Erupsi, Ketinggian Kolom Abu Capai 1.500 Meter dari Puncak

Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gunung Semeru saat erupsi, Minggu (5/2/2023). (Istimewa/Instagram @infosemeru_)

Solopos.com, LUMAJANGGunung Semeru di Lumajang, Jatim mengalami erupsi, Minggu (5/2/2023) siang. Kali ini, ketinggian kolom abu kurang lebih mencapai 1.500 meter di atas puncak.

Dilansir dari magma.esdm.go.id pada Minggu (5/2/2023) disebutkan telah terjadi erupsi di Gunung Semeru, Minggu (5/2/2023) pukul 12.42 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.500 meter di atas puncak atau 5.176 meter di atas permukaan laut.

Advertisement

Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu, hingga cokelat dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 900 detik.

Awan panas guguran (APG) mengarah ke tenggara selatan (Kalilanang), jarak luncur 6 kilometer dari puncak.

Informasi erupsi Gunung Semeru juga diunggah di Instagram @infosemeru_, Minggu (5/2/2023). Dalam keterangannya disebutkan asap/abu APG mengarah ke arah utara Gunung Semeru. Kemungkinan daear terdampak abu vulkanik di daerah Sumber Mujur, Pasruh Jambe Penanggal, dan Senduro.

Advertisement

Seperti diketahui, Gunung Semeru saat ini berada pada Status Level III (Siaga). Beberapa rekomendasi di Gunung Semeru, pertama, tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

Kedua, tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Advertisement

Ketiga, mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif