Jatim
Minggu, 9 Juli 2023 - 23:45 WIB

Gercep! Jembatan di Lumajang yang Putus Akibat Lahar Dingin Segera Diperbaiki

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas BPBD lumajang bersama warga berada di lokasi banjir lahar dingin di DAS Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (7/7/2023). (Antara/BPBD Lumajang)

Solopos.com, LUMAJANG — Banjir lahar dingin Gunung Semeru yang terjadi beberapa waktu lalu telah merusak sejumlah jembatan dan memutus akses jalan masyarakat. Atas kondisi itu, pemerintah akan memprioritaskan rekonstruksi sejumlah jembatan yang terdampak itu.

“Fasilitas umum dan infrastruktur memiliki dampak pada mobilitas masyarakat. Oleh karena itu, harus segera dilakukan rekonstruksi,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat meninjau sejumlah jembatan rusak di Lumajang, Minggu (9/7/2023).

Advertisement

Khofifah menyampaikan pemerintah tidak menunggu masa tanggap darurat selesai karena hal-hal yang terkait dengan koneksitas dan mobilitas penduduk harus segera dilakukan rekonstruksinya.

“Jembatan Kaliglidik II diperkirakan besok sudah akan dimulai pengerjaannya oleh tim Kementerian PUPR dengan anggaran PUPR,” tuturnya.

Kemudian, untuk Jembatan Kaliregoyo dan Kloposawit akan dikerjakan oleh Pemprov Jatim. Selebihnya, dari BNPB akan dikerjakan oleh Pemkab Lumajang.

Advertisement

“Ada beberapa titik termasuk jembatan skala kecil juga akan dikerjakan oleh Pemprov Jatim,” katanya yang dikutip dari Antara.

Dalam kesempatan itu, Khofifah berpesan agar logistik terus dikomunikasikan antara pemerintah kabupaten dengan pemerintah desa, sehingga semua titik bisa terpenuhi.

Khofifah menjelaskan terkait banyaknya sukarelawan yang bisa membantu mendistribusikan logistik itu dinilainya juga penting karena dapat memberikan percepatan layanan kepada masyarakat.

Advertisement

“Ada beberapa kebutuhan logistik harus terpenuhi. Jadi, dibutuhkan sama-sama proaktif dan kegotongroyongan semua pihak karena pada dasarnya logistik, layanan kesehatan kita cukup dan dapur umum ada,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menyerahkan santunan kepada ahli waris korban bencana tanah longsor di Kecamatan Pronojiwo sebanyak 3 orang, serta menyerahkan 80 paket sembako bagi keluarga terdampak.

Mantan Mensos itu juga meninjau beberapa titik kerusakan pascabencana banjir lahar dingin Semeru dan tanah longsor yang terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif