Jatim
Minggu, 27 Maret 2022 - 21:01 WIB

Erupsi Lagi, Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 4 Km

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aktivitas Gununng Semeru luncurkan awan panas guguran yang terpantau dari Pos Pengamatan Gunung Semeru di Gunung Sawur, Kabupaten Lumajang, Minggu (27/3/2022). (ANTARA/HO-PVMBG)

Solopos.com, LUMAJANG — Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali meluncurkan awan panas guguran pada Minggu (27/3/2022) pukul 09.08 WIB. Luncuran awan panas guguran itu memiliki jarak luncur 4 km dari puncak ke arah Besok Kobokan dan Besuk Lengkong.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Patria Dwi Hastiadi, mengatakan Gunung Semeru kembali beraktivitas pada Minggu pagi. Erupsi berupa awan panas guguran ini dengan amplitudo maksimum 20 MM dna durasi 294 detik.

Advertisement

Dia mengatakan awan panas guguran tersebut meluncur sejauh 4 km dari uncak ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong, sehingga masyarakat diminta waspada karena status gunung itu masih Level III atau siaga.

Baca Juga: 12 Jam, Gunung Semeru Alami 24 Kali Letusan

“BPBD selalu menyebarluaskan informasi terkait dengan aktivitas Gunung Semeru itu, sehingga masyarakat bisa menegtahui dan meningkatkan kesiagannya untuk mematuhi rekomendasi PVMBG,” kata dia yang dikutip dari Antara.

Advertisement

Petugas Pos Pantau Pengamatan Gunung Semeru, Yuda Prinardita, dalam laporan tertulisnya mencatat aktivitas kegempaan Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (DPL) itu pada periode pukul 06.00 WIB-12.00 WIB mengalami letusan, awan panas guguran, gempa vulkanik dan terekamn getaran banjir.

“Tercatat 12 kali letusan dengan amplitudo 11-22 MM dan lama gempa 55-130 detik, kemudian satu kali terjadi awan panas guguran dengan amplitudo 20 MM dan lama gempa 294 detik,” kata dia.

Baca Juga: Gunung Semeru Kembali Luncurkan Awan Panas Sejauh 4 Km ke Tenggara

Advertisement

Gunung Semeru juga mengalami satu kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 21 MM dan satu kali gempa getaran banjir dengan amplitudo 15 MM selama 3.600 detik.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif