Jatim
Jumat, 12 Januari 2024 - 22:40 WIB

Dua Hari Hilang Terseret Arus Sungai, Kakek di Madiun Ditemukan Meninggal

Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim SAR Gabungan mengevakuasi jenazah kakek-kakek yang terseret arus di Sungai Sono, Jumat (12/1/2024). (Istimewa)

Solopos.com, MADIUN — Tim SAR gabungan menemukan korban terseret arus di Sungai Sono, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, pada hari kedua pencarian, Jumat (12/1/2024). Korban bernama Suwardji, 66, itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Komandan Tim Basarnas Trenggalek, Ahmad Taufik, mengatakan kakek Suwardji hanyut di Sungai Sono saat sedang berenang pada Kamis (11/1/2024). Korban merupakan warga Kelurahan Tawangrejo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.

Advertisement

Suwardji ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sejauh 10 kilometer dari titik awal tenggelam.

“Korban dilaporkan hilang terseret arus Sungai Sono yang lokasinya tidak jauh dari rumahnya. Diduga korban terseret arus sungai ketika berenang saat debit air sungai meluap,” kata dia.

Tim SAR tidak hanya melakukan pencarian di titik awal korban terseret arus. Bahkan pencarian diperluas hingga memasuki wilayah pintu air Desa Tiron, Kabupaten Madiun.

Advertisement

Pencarian korban akhirnya membuahkan hasil pada Jumat sore. Jasad kakek-kakek itu ditemukan di bawah jembatan Pojok, Desa Sogo, Kabupaten Madiun. Jasad korban pertama kali ditemukan seorang pencari rumput.

“Setelah mendapatkan laporan itu, Tim SAR langsung menuju lokasi dan melakukan evakuasi terhadap jenazah korban,” jelas dia.

Proses evakuasi jasad korban sempat mengalami kendala karena arus desar dan sampah rumpun bambu yang ada di sungai. Setelah berhasil, jenazah kemudian dibawa ke RSUD dr. Soedono Madiun untuk divisum.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif