Jatim
Selasa, 26 Februari 2019 - 22:05 WIB

Disnaker Kota Madiun Buka 19 Pelatihan Kewirausahaan, Berminat?

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Warga Kota Madiun, Jawa Timur, berkesempatan mengikuti aneka pelatihan kewirausahaan yang digelar Dinas Tenaga Kerja (disnaker) setempat. Tahun ini dibuka 19 jenis pelatihan kewirausahaan guna menyerap angkatan kerja dan menekan angka pengangguran.

Kepala Disnaker Kota Madiun Suyoto mengatakan 19 jenis pelatihan tersebut merupakan upaya Pemkot Madiun untuk mengurangi jumlah pengangguran, mendongkrak kemandirian, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Advertisement

“Selama tahun 2019, kami akan mengadakan 19 jenis pelatihan yang berorientasi pada kemandirian ekonomi masyarakat, di antaranya pelatihan menjahit, membatik, memotong rambut, dan merias,” ujar Suyoto kepada wartawan di Madiun, Selasa (26/2/2019).

Dia menjelaskan belasan jenis pelatihan tersebut dapat memenuhi kapasitas hingga 850 peserta. Adapun pelaksanaannya bertahap sesuai jadwal.

Dengan pelatihan tersebut, bagi para peserta yang ikut diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri maupun orang lain. “Selain itu, pelatihan-pelatihan tersebut juga untuk mendukung perkembangan UMKM di Kota Madiun, sehingga angka penganguran bisa turun,” kata dia.

Advertisement

Suyoto optimistis jumlah pengangguran di Kota Madiun akan menurun seiring banyaknya pelatihan kewirausahaan dan penyaluran langsung yang diselenggarakan Pemkot Madiun.

Data Disnaker Kota Madiun mencatat jumlah pengangguran pada tahun 2018 sebanyak 1.394 jiwa atau 0,91 persen dari total angkatan kerja yang ada. Jumlah itu menurun dibanding tahun sebelumnya sebanyak 5.715 jiwa.

“Data pengangguran tersebut dari hasil verifikasi dan validasi survei yang dilakukan pemerintah kota hingga ke setiap kelurahan. Survei dilakukan sesuai per nama dan per alamat,” kata dia.

Advertisement

Selain itu, Disnaker Kota Madiun juga bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang melakukan perekrutan dan penyaluran langsung.

“Disnaker juga intensif melakukan rekrutmen langsung, wawancara dan mengadakan tes, kemudian disalurkan kepada perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pekerja. Pastinya, bagi perusahaan yang telah bekerja sama dengan pemkot,” katanya.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya 

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif