Jatim
Rabu, 25 Juli 2018 - 16:05 WIB

Diajak Kenalan Cowok Via WA Lalu Kopi Darat, Siswi SMP Ponorogo Diperkosa

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p dir="ltr"><strong>Madiunpos.com, PONOROGO</strong> — Seorang siswi SMP di Ponorogo menjadi korban pemerkosaan oleh lelaki kenalannya. Kisah tragis yang menimpa pelajar SMP itu berawal dari hubungan antara korban dan pelaku melalui media sosial.</p><p dir="ltr">Pelaku yang berinisial DCW, 19, seorang pekerja warga Slahung, Ponorogo, dan korban berinisial SFP, warga Jetis, Ponorogo, awalnya berkenalan melalui aplikasi perpesanan WhatsApp (WA). Modus yang dilakukan pelaku yaitu iseng mengacak nomor <em>handphone</em> hingga akhirnya&nbsp;<a title="Raup 40,17% Suara, Ahmad Dawami-Hari Wuryanto Pemenang Pilbup Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180708/516/926756/raup-4017-suara-ahmad-dawami-hari-wuryanto-pemenang-pilbup-madiun">menyambung</a> kepada korban.&nbsp;</p><p dir="ltr">Komunikasi pun berjalan melalui WA, hingga akhirnya pelaku dan korban <em>janjian</em> untuk bertemu atau kopi darat di Jembatan Ngabar di daerah Siman, Ponorogo, Senin (23/7/2018) malam.</p><p dir="ltr">"Saat kopi darat itu, pelaku mengajak jalan korban ke warung kopi. Namun, <a title="Ponsel hingga Sajam Rakitan Ditemukan di LP Pemuda Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180724/516/929894/ponsel-hingga-sajam-rakitan-ditemukan-di-lp-pemuda-madiun">tidak sampai</a> diajak jalan ke warung kopi. Korban justru dibawa ke rumah pelaku," jelas Kapolsek Slahung, AKP Paidi, Rabu (25/7/2018).</p><p dir="ltr">Saat di rumah pelaku, kata dia, korban disetubuhi dan dipaksa memenuhi hasrat birahi pelaku. Pelaku juga mengintimidasi korban dengan berbagai ancaman.</p><p dir="ltr">"Pelaku mengancam tidak akan mengantarkan pulang jika tidak mau melayani pelaku. Korban ketakutan dan berusaha teriak," ujar dia.</p><p dir="ltr">Hingga akhirnya, warga curiga dengan adanya teriakan korban. Warga yang saat itu berkumpul di poskamling wilayah Slahung pun mendatangi sumber suara.</p><p dir="ltr">"Warga kemudian menggerebek pelaku dan korban di rumah itu," ujar dia.</p><p dir="ltr">Warga kemudian membawa pelaku dan korban ke Polsek Slahung. Saat ini kasus tersebut sudah <a title="Kabupaten Madiun Berpeluang Besar Jadi Sentra Ternak" href="http://madiun.solopos.com/read/20180724/516/929719/kabupaten-madiun-berpeluang-besar-jadi-sentra-ternak">dilimpahkan </a>&nbsp;ke unit PPA Satreskrim Polres Ponorogo.&nbsp;</p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif