Solopos.com, PACITAN — Kabupaten Pacitan menjadi salah satu daerah tujuan mudik di Jawa Timur. Selain itu, Pacitan juga menjadi salah satu destinasi wisata yang bakal banyak dikunjungi wisatawan saat momen libur Lebaran.
Oleh-oleh tentu menjadi bagian penting saat Lebaran. Oleh-oleh ini akan menjadi buah tangan maupun hantaran untuk kolega dan keluarga.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Berikut ini beberapa oleh-oleh khas Pacitan yang banyak diburu oleh pemudik dan wisatawan:
- Sale Pisang Anggur
Oleh-oleh khas Pacitan yang pertama adalah sale pisang anggur. Seperti namanya, bahan yang digunakan untuk membuat kudapan ini adalah pisang. Pengemasanya cukup unik, yaitu dikemas dengan kertas warna-warni berbentuk seperti buah anggur.
Makanan dengan cita rasa manis ini bisa bertahan hingga lima bulan, meski tidak menggunakan bahan pengawet lho, sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh. Sale pisang anggur dijual dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp5.000 saja.
- Rengginang Manis
Rengginang khas Pacitan cukup berbeda dengan rengginang khas daerah lain. Perbedaan tersebut terletak pada rasanya. Jika rengginang pada umumnya bercita rasa gurih, sedangkan rengginang khas Pacitan bercita rasa manis. Bentuk dan bahannya sendiri sama seperti rengginang biasa yaitu berbentuk bulat tebal seperti kerupuk dan terbuat dari beras ketan.
Jajanan ini dapat ditemukan di toko oleh-oleh khas Pacitan dengan harga mulai dari Rp10.000 hingga Rp20.000. Rengginang cocok disajikan dengan secangkir teh.
- Olahan Tuna
Terkenal memiliki banyak pantai membuat Pacitan tak lepas dari kuliner lautnya, salah satu olahan yang cukup populer adalah ikan tuna. Olahan tuna yang paling favorit dan banyak diburu adalah tahu tuna. Rasa dari tahu yang dicampur dengan gilingan ikan tuna ini sangat lezat, apalagi disantap dengan saus sambal.
Selain tahu tuna, ada otak-otak tuna, nugget tuna, bakso tuna, rolade tuna dan lain sebagainya. Harga dari olahan tuna ini bervariasi tergantung jenisnya, namun oalahan tahu tuna biasanya dijual mulai dari harga Rp10.000.
- Jadah Bakar
Jadah bakar merupakan makanan tradisional yang terbuat dari kelapa dan beras ketan. Jadah bakar cocok dijadikan oleh-oleh karena cukup awet dan tahan lama. Kudapan ini sendiri memiliki cita rasa gurih, tetapi biasanya dalam penyajiannya ditambahkan gula sehingga menghasilkan kombinasi rasa manis dan gurih.
Agar lebih nikmat, jadah bakar bisa dikonsumsi bersama teh atau kopi. Untuk harganya, makanan tradisional ini dijual mulai dari Rp5.000-an saja lho.
- Kolong Klitik
Oleh-oleh selanjutnya adalah kolong klitik. Kolong klitik merupakan camilan berbahan utama singkong yang diolah dengan bawang putih dan garam. Camilan ini cocok dimakan saat waktu senggang ditemani segelas teh atau kopi.
Cita rasa yang dimiliki kolong klitik ini gurih dan nikmat, sehingga tak heran jika makanan ini digemari oleh banyak orang. Di psaran kolong klitik dijual dengan harga mulai dari Rp8.000 saja, tergantung ukuran.
- Jenang Dodol
Jenang memang menjadi makanan khas Jawa yang bisa ditemukan di mana saja. Namun, jenang khas Pacitan memiliki ciri khas sendiri yang membuatnya berbeda dari jenang lainya. Cita rasa dari jenang ini adalah manis, legit dan sedikit ada rasa gurihnya. Teksturnya kenyal dan cukup lengket. Jenang dodol sangat cocok dijadikan buah tangan untuk keluarga atau kolega. Selain itu, kudapan yang satu ini sangat mudah ditemukan di pusat oleh-oleh khas pacitan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
