SOLOPOS.COM - Merak yang menjadi salah satu satwa koleksi Madiun Umbul Square, Jumat (9/7/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)
Solopos.com, MADIUN — Lima orang karyawan Madiun Umbul Square mengundurkan diri alias resign selama pandemi Covid-19 berlangsung. Kendati demikian, kondisi ini dipastikan tidak mengganggu operasional tempat wisata milik Pemkab Madiun ini.
Direktur Madiun Umbul Square, Afri Handoko, mengatakan ada lima karyawan yang resign dalam beberapa waktu terakhir. Lima karyawan yang mengundurkan diri itu, seperti petugas nutrisi satwa, edu zoo, dan lainnya.
“Bukan keeper satwa. Pekerjaan karyawan yang resign masih bisa ditangani karyawan yang ada,” kata dia saat ditemui Solopos.com, Jumat (9/7/2021).
Dia menuturkan pengunduran diri lima karyawan tersebut merupakan dampak dari pandemi Covid-19. Menurutnya, hal itu memang sudah menjadi risiko karena kondisi pandemi juga menurunkan pendapatan. Apalagi, Madiun Umbul Square berkali-kali tutup. Sehingga tidak ada pendapatan yang masuk ke operasional.
Afri mengaku ada pemotongan gaji para karyawan selama masa pandemi Covid-19. Pemotongan gaji dilakukan supaya operasional untuk kelangsungan satwa bisa berjalan.
Saat ini, kata dia, tinggal 35 karyawan Madiun Umbul Square yang masih bertahan. Dia berharap semoga penutupan tempat wisata tidak berlangsung lama, sehingga perusahaan juga bisa mendapatkan pemasukan.
Untuk mencari pengganti lima karyawan, Afri menegaskan Madiun Umbul Square belum mampu untuk melakukan rekrutmen karyawan baru.
Baca juga: Sepi Banget, Seperti Ini Penampakan Telaga Sarangan Saat PPKM Darurat
“Semisal kondisi normal, kami akan berusaha memanggil lima karyawan yang resign itu. Karena yang bersangkutan cukup bagus kinerjanya,” ujar Afri.
Total satwa yang ada di Umbul Square ada 145 ekor. Satwa tersebut terdiri dari reptil, mamalia, dan aves.