SOLOPOS.COM - Suasana car free day (CFD) Jl. Pahlawan Kota Madiun, Minggu (16/7/2017). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)
Car free day Madiun, pengunjung CFD di Jl. Pahlawan Kota Madiun terus meningkat.
Madiunpos.com, MADIUN — Pengunjung kegiatan car free day (CFD) di Jl. Pahlawan, Kota Madiun, setiap kali event itu digelar rata-rata mencapai 7.000 orang. Jumlah pengunjung area bebas kendaraan bermotor ini setiap tahun meningkat.
Pantauan Madiunpos.com di arena CFD Jl. Pahlawan Kota Madiun, Minggu (16/7/2017), orang-orang memenuhi arena jalur bebas kendaraan bermotor itu. Pengunjung melakukan berbagai kegiatan seperti jogging, bersepeda, jalan-jalan, hingga berbelanja.
Ratusan pedagang juga terlihat menjejali arena CFD itu. Mereka tidak hanya menjual makanan, melainkan ada pula pakaian, kosmetik, mainan anak-anak, dan lainnya. Ada pula sejumlah komunitas memamerkan hobi mereka di arena tersebut.
Ratusan pedagang juga terlihat menjejali arena CFD itu. Mereka tidak hanya menjual makanan, melainkan ada pula pakaian, kosmetik, mainan anak-anak, dan lainnya. Ada pula sejumlah komunitas memamerkan hobi mereka di arena tersebut.
Kasi Operasi Satpol PP Kota Madiun, Suwarno, menuturkan CFD di Jl. Pahlawan dimulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB. Selama kegiatan berlangsung, petugas menutup jalan tersebut bagi kendaraan bermotor.
Dia menuturkan pengunjung CFD Jl. Pahlawan semakin tahun semakin bertambah. Dia memperkirakan rata-rata jumlah pengunjung CFD setiap kali CFD berlangsung pada tahun 2017 mencapai 7.000 orang.
“CFD di Jl. Pahlawan ini mulai ada kan tahun 2014, saat itu jumlah pengunjung tidak terlalu banyak. Tetapi, dari tahun ke tahun jumlah pengunjung semakin banyak dan bertambah banyak,” jelas dia saat ditemui Madiunpos.com di arena CFD Jl. Pahlawan.
Sedangkan jumlah pedagang yang berjualan di arena CFD, kata Suwarno, data dari petugas penarik retribusi ada lebih dari 700 pedagang. Pedagang yang berjualan di arena bebas kendaraan bermotor itu juga terus meningkat.
Petugas memberikan kebebasan bagi pedagang untuk menggelar dagangan mereka di arena CFD. Menurut dia, CFD bisa menjadi pusat perekonomian masyarakat. “Perputaran uang yang ada di CFD ini tentu tidak sedikit. Ini bisa menjadi pusat perekonomian baru bagi masyarakat Kota Madiun,” jelas dia.
Meski arena CFD Jl. Pahlawan ini terkesan semrawut, kata dia, pengunjung CFD tidak ada yang mengeluhkan persoalan itu. Menurut dia, pengunjung tidak hanya bisa berolahraga, tetapi juga berbelanja.
Seorang pengunjung CFD Jl. Pahlawan Kota Madiun, Yanti, mengatakan hampir setiap akhir pekan selalu jalan-jalan di CFD Jl. Pahlawan. Menurut dia, arena bebas kendaraan bermotor di Kota Madiun ini perlu diperketat lagi. Petugas juga perlu menata jalur tersebut supaya pedagang tidak seenaknya berjualan.
“Kalau ke CFD kan pasti pengennya jalan-jalan, tetapi pas jalan ada saja pedagang yang membuka lapak sembarangan. Saya harap ada penataan, biar terlihat rapi,” warga Kecamatan Taman itu.