SOLOPOS.COM - Suasana panggung pertunjukan bagian selatan di arena Car Free Day (CFD) Madiun, Jl. Pahlawan, Minggu (22/11/2015). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

Car Free Day Madiun batal diperpanjang durasinya sehingga memicu beragam reaksi dari warga atau pengunjung.

Madiunpos.com, MADIUN — Sejumlah pengunjung menyesalkan keputusan Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun membatalkan usulan petugas di lapangan untuk memperpanjang durasi pelaksanaan Car Free Day (CFD) Madiun.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Seorang pengunjung Car Free Day Madiun asal Desa Dempelan, Kecamatan Nglames, Kabupaten Madiun, Desi, 23, menilai alasan Pemkot Madiun membatalkan usulan petugas di lapangan untuk memperpanjang durasi pelaksanaan CFD Madiun itu karena takut dengan protes dari karyawan atau pemilik usaha di Jl. Pahlawan tidak sepenuhnya bisa diterima atau dibenarkan. Menurut dia, keputusan tersebut menjadi bukti Pemkot Madiun tidak bersikap pro rakyat untuk bisa menyediakan sarana publik lebih representatif bagi warga.

“Saya sudah membaca berita terkait usulan petugas untuk memperpanjang durasi pelaksanaan CFD Madiun. Usulan itu jelas-jelas sudah mewakili suara warga. Kenapa tidak jadi diperpanjang? Jangan-jangan pemerintah memang takut dengan para pengusaha atau pemilik modal di Jl. Pahlawan?” papar Desi yang merupakan salah satu mahasiswi di sebuah Univeritas di DIY saat dijumpa Madiunpos.com, Minggu.

Senada dengan Desi, pengunjung Car Free Day (CFD) Madiun, Rahmat, 24, menyesalkan langkah Pemkot Madiun tidak mengesahkan usulan petugas di lapangan dan berbagai warga untuk memperpanjang durasi pelaksanaan CFD Madiun. Menurut dia, Pemkot Madiun bisa tetap melayani karyawan atau pemilik usaha di Jl. Pahlawan dengan maksimal meski memperpanjang durasi pelaksanaan hari tanpa kendaraan bermotor di Kota Madiun itu.

“Petugas tinggal menyiapkan jalur khusus untuk digunakan mereka [karyawan atau pemilik usaha] yang ingin berangkat ke tempat kerja di Jl. Pahlawan selama pelaksanaan CFD Madiun. Sangat disesalkan apabila pemerintah batal memperpanjang durasi pelaksanaan CFD Madiun hanya gara-gara menuai protes. Saya lihat jalanan di luat Jl. Pahlawan juga berjalan normal selama pelaksanaan CFD,” jelas Rahmat yang menginginkan kegiatan Car Free Day Kota Madiun rampung pukul 09.00 WIB.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya