Jatim
Jumat, 27 Juli 2018 - 11:05 WIB

Cabup Terpilih Madiun Segera Bentuk Tim Transisi

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> — Calon Bupati (cabup) terpilih <a title="Input Data Hasil Pilkada Kabupaten Madiun Belum 100%, Ini Kendalanya" href="http://madiun.solopos.com/read/20180629/516/925032/input-data-hasil-pilkada-kabupaten-madiun-belum-100-ini-kendalanya">Madiun </a>&nbsp;Ahmad Dawami Ragil Saputro dan wakilnya Hari Wuryanto segera membentuk tim transisi untuk mengawal janji kampanye mereka supaya terwujud. Tim transisi ini akan melibatkan partai politik pengusung dan bupati serta wakil bupati saat ini, Muhtarom dan Iswanto.</p><p>Cabup terpilih Madiun, Ahmad Dawami, memastikan pembentukan tim transisi itu kaitannya untuk sinkronisasi berbagai program yang saat ini sudah ada dengan janji kampanyenya.</p><p>"Ini kaitannya kan pascapemerintahan sekarang. Tentu setelah itu tanggung jawab anggaran ada pada kami. Tentu perlu adanya sinkronisasi visi misi kami," jelas dia kepada wartawan, Rabu (25/7/2018).</p><p>Pria yang akrab disapa Kaji Mbing ini menyampaikan tim transisi akan melibatkan pemerintahan saat ini supaya <a title="Real Count KPU, Ahmad Dawami-Hari Wuryanto Ungguli 2 Lawan di Pilbup Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180628/516/924958/real-count-kpu-ahmad-dawami-hari-wuryanto-ungguli-2-lawan-di-pilbup-madiun">program-program</a> yang masih relevan dan baik akan dilanjutkan dan yang kurang sempurna akan diperbaiki.</p><p>Ketua Tim Pemenangan Ahmad Dawami-Hari Wuryanto, Dimyati Dahlan, menyampaikan pembentukan tim transisi merupakan keniscayaan. Tujuannya sinkronisasi dan harmonisasi visi misi cabup terpilih dengan program yang telah berjalan di Pemkab <a title="KPU Kota Madiun Utus 5 Pengacara Hadapi Mahardika-Arief di MK" href="http://madiun.solopos.com/read/20180724/516/929879/kpu-kota-madiun-utus-5-pengacara-hadapi-mahardika-arief-di-mk">Madiun</a>.</p><p>Tim transisi ini juga akan melakukan penataan personel di pemerintahan yang selama ini tidak sesuai pekerjaannya. Menurutnya ini sesuatu hal yang wajar supaya pelayanan kepada masyarakat Madiun lebih baik karena pegawai di pemerintahan ditempatkan sesuai porsinya.</p><p>"Tapi kami enggak frontal. Yang baik akan kami lanjutkan. Yang kurang baik disempurnakan," ujar dia.</p><p><br /><br /></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif