SOLOPOS.COM - Ilustrasi warung makan. (Solopos/Dok Solopos)

Bupati Pasuruan meminta warung makan agar tutup siang hari selama Ramadan. Alasannya, agar orang puasa dihormati

Madiunpos.com, PASURUAN – Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf meminta pengusaha restoran dan rumah makan menghormati masyarakat Pasuruan yang menjalankan ibadah puasa. Ia mengimbau agar tak membuka usahanya saat siang hari.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Saya minta mereka menghormati kearifan lokal warga Pasuruan. Hormatilah orang yang sedang berpuasa,” kata Irsyad Yusuf di kantor Pemkab Pasuruan, Selasa (9/6/2015).

Pihaknya sudah menggelar rapat bersama Forpimda, tokoh agama dan organisasi kemasyarakatan dan organisasi keagamaan. Mereka akan mengeluarkan surat edaran yang mengimbau restoran dan rumah makan serta warung makan tak buka di siang hari.

“Satpol PP akan mendatangi restoran dan rumah makan yang masih tetap buka. Secara persuasif akan diminta tutup,” jelasnya.

Dalam rapat tersebut pihaknya juga mengatisipasi kemungkinan adanya aksi main hakim sendiri dari elemen masyarakat untuk menutup paksa. Oleh sebab itu, pihaknya akan terus mengimbau dan melakukan upaya persuasif.

“Tolong hormati Pasuruan. Kita nggak mau masyarakat bergerak sendiri,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya