SOLOPOS.COM - Petugas BPBD Kota Madiun menyisir Sungai Bantaran Madiun untuk mencari Hani, perempuan yang terjun ke sungai, Kamis (8/2/2018). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Bunuh diri Madiun, seorang perempuan diduga bunuh diri dengan cara terjun ke Sungai Bengawan Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN — Pencarian seorang perempuan yang diduga bunuh diri dengan terjun di Sungai Bengawan Madiun masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang, wanita yang diduga bekerja sebagai pemandu lagu itu belum ditemukan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kasatreskrim Polres Madiun Kota, AKP Logos Bintoro, menyampaikan Rina Nur Batiah atau yang biasa disapa Hani, 25, warga Kecamatan Gerih, Ngawi, dilaporkan nekat menceburkan diri ke Sungai Bengawan Madiun, Kamis sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat itu Hani diketahui bersama teman laki-lakinya bernama Wahyu. (baca: Wanita Terjun ke Sungai Usai Cekcok dengan Pemuda)

Logos menuturkan Wahyu bersama Hani berangkat dari Ngawi sekitar pukul 02.00 WIB. Keduanya kemudian tiba di Taman Bantaran, Kota Madiun. Setibanya di taman, keduanya sempat mampir ke warung kopi di taman itu.

“Setelah di warung kopi keduanya sempat menenggak minuman keras [miras] di taman itu,” jelas dia.

Setelah itu, sekitar pukul 04.00 WIB Hani mengajak Wahyu untuk turun ke pinggir sungai bengawan. Tiba-tiba perempuan itu langsung terjun ke sungai yang arusnya sangat deras.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya