Solopos.com, MADIUN — Istri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Shinta Nuriyah Wahid, berbuka bersama dengan ratusan orang di Pondok Pesantren Riyadlul Jannah, Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (3/4/2023).
Ratusan orang yang datang selain dari kalangan fakir, duafa, juga hadir dari kelompok lintas iman. Bukan hanya itu, dalam kegiatan ini juga ada penampilan paduan suara dari Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Madiun dengan membawakan lagu Ya Lal Wathon.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Dalam tausiahnya, Nyai Shinta meminta masyarakat untuk menjaga kerukunan sesama manusia. Bukan hanya itu, dia juga meminta supaya tidak membeda-bedakan orang dari sisi ras, agama, suku, dan budayanya.
Wali Kota Madiun, Maidi, yang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan rasa terima kasih kepada Shinta Nuriyah yang hadir di Kota Madiun. Dia berharap warga Madiun bisa meneladani sikap-sikap Gus Dur.
“Saya bangga dan senang sekali. Hari ini, Ibu Gus Dur bisa menyambangi kita, menghadiri kita, menyemangati kita. Semoga semangat ini membawa kesempurnaan bagi hidup kita,” kata dia.
Pantia acara dari Gusdurian Madiun, Edi Zulkarnain, mengatakan acara ini diikuti sekitar 400 orang yang terdiri dari berbagai kelompok. Bukan hanya dari kalangan umat Islam saja, melainkan juga dari kalangan non-muslim, seperti dari GKJW Madiun, Gereja Katolik Materdai, dan lainnya.
“Ini menjadi bagian dari kegiatan sahur bersama yang digelar Bu Shinta. Untuk peserta yang hadir ini juga permintaan beliau,” kata dia.