Jatim
Kamis, 6 Oktober 2022 - 20:22 WIB

Berkabung Tragedi Kanjuruhan, Pesta Rakyat Hari Jadi Ke-77 Jatim Dibatalkan

Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memimpin apel ziarah Makam Gubernur Soerjo di Magetan, Kamis (6/10/2022). (Istimewa/Pemprov Jatim)

Solopos.com, MAGETA N — Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, membatalkan pesta rakyat yang rencanya digelar untuk memeriahkan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur pada 12 Oktober 2022 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Pembatalan acara itu sebagai wujud berkabung atas tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Dalam pesta rakyat itu, rencananya menghadirkan penyanyi cilik asal Banyuwangi, Farel Prayoga. Khofifah menyampaikan pembatalan ini karana masih dalam suasana berkabung yang mendalam atas tragedi di Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia.

Advertisement

”Tiga hari lalu, kami sudah bermusyawarah. Artinya, bukan ditiadakan, tetapi ditunda untuk penampilan Farel. Karena saat ini kita ingin membangun suasana peringatan hari jadi yang khidmat dengan tidak ada suasana yang tidak berseiring dengan duka yang sama-sama kita rasakan pasca terjadinya insiden Kanjuruhan,” jelas Khofifah saat ziarah ke Makam Gubernur Pertama Jawa Timur, Raden Mas Tumenggung (RMT) Ario Soerjo di Kabupaten Magetan, Kamis (6/10/2022).

Atas pembatalan pesta rakyat itu, gubernur memohon maaf kepada seluruh undangan yang telah antusias untuk menyaksikan acara tersebut. Pembatalan ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan hal-hal yang tidak berseiring dengan suasana duka usai tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Wali Kota Madiun Batasi Penonton Konser Dewa 19 di Stadion Wilis

Advertisement

Khofifah menuturkan untuk pesta rakyat yang awalnya digelar dalam rangka Hari Jadi Pemprov Jatim dipastikan ditiadakan. Namun, untuk kehadiran penyanyi cilik, Farel Prayoga, smeentara akan ditunda terlebih dahulu.

Gubernur menuturkan kegiatan ziarah ke makam RMT Ario Soerjo ini merupakan tradisi yang dilakukan untuk mengawali rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Jatim sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasanya untuk Jawa Timur.

“Apel ziarah di Makam Gubernur Soerjo merupakan tradisi dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur yang jatuh pada 12 Oktober mendatang. Alhamdulillah, ini tahun keempat saya bisa memimpin langsung apel ziarah ke makam Gubernur Soerjo. Beliau adalah peletak dasar atau babat alasnya Jawa Timur,” terang dia yang dikutip dari siaran pers.

Advertisement

Baca Juga: Perbaiki Gizi Anak Stunting, Pemkot Madiun Beri Voucer Belanja Rp300.000/Pekan

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif