Solopos.com, MALANG — Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memang tidak pernah gagal dalam menjamu pengunjungnya. Pemandangan alam yang indah dan udara sejuk menjadi sesuatu yang banyak diburu wisatawan.
Di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) juga menyediakan tempat wisata kekinian yang dikemas secara modern. Salah satunya yakni Bromo Hillside. Meski tempat wisata ini berkonsep kafe atau tempat nongkrong dan makan, tetapi jualan utamanya bukan hanya hidangan melainkan pemandangan eksotis.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Di tempat ini, pengunjung akan disuguhi pemandangan dengan konsep 360 derajat dengan latar pemandangan empat pegunungan, yakni Gunung Bromo, Gunung Semeru, Gunung Kawi, dan Gunung Arjuna Welirang.
Bromo Hillside terletak di Desa Ngadas, Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kafe ini baru dibuka 1 Januari 2023. Meski demikian, kafe ini banyak menyedot antusiasme pengunjung. Hal itu terbukti dengan banyakanya unggahan foto dan video yang beragam di berbagai media sosial.
Kafe Bromo Hillside ini berada di ketinggian 2.400 meter di atas permukaan laut (mdpl). Dengan berada di ketinggian itu menjadikan tempat ini menjadi kafe paling tinggi di Jawa Timur.
Selain bisa menikmati sajian kuliner dan minuman hangat, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan yang ada di kawasan kafe ini.
Sebelum memasuki Bromo Hillside, pengunjung harus memesan tiket masuk di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) terlebih dahulu karena kafe ini berada di kawasan Gunung Bromo. Pengunjung dapat memesan secara online di website resmi TNBTS. Harga tiket weekday seharga Rp29.000, sementara harga tiket weekend Rp 34.000.
Setelah itu, pengunjung dapat membeli tiket masuk ke Bromo Hillside di loket yang disediakan. Dikutip dari laman akun Instagram @bromo.hillside yang diakses pada Senin (17/7/2023), harga tiket masuk terbagi menjadi 5 kategori, yaitu Tiket Silver (anak-anak di bawah 10 tahun) dengan harga Rp25.000, tiket Diamond dengan harga Rp50.000, tiket Platinum dengan harga Rp110.000, tiket Happy Coffe dengan harga Rp70.000., dan tiket Package Sunrise dengan harga Rp50.000.
Perbedaan harga tiket ini disesuaikan dengan akses dan keuntungan yang didapatkan oleh pengunjung di kafe.
Sebelum masuk, pengunjung akan dipasangi gelang untuk memindai kode yang ada di dalamnya. Setelah itu, pengunjung dapat masuk melewati jalan setapak yang disediakan. Sepanjang jalan masuk ke kafe, pengunjung juga dapat menemukan keindahan dari tanaman-tanaman hijau sehingga semakin mempercantik tampilan luar Bromo Hillside.
Bromo Hillside menyediakan banyak tempat duduk di dalam (indoor) maupun di luar ruangan (outdoor) sehingga pengunjung dapat bebas duduk. Bila pengunjung tidak tahan dengan dinginnya suhu, maka memilih tempat di dalam ruangan menjadi pilihan yang tepat. Namun, bila pengunjung ingin lebih dekat dengan pemandangan alam, maka bisa memilih di luar ruangan.
Panorama di luar ruangan yang disuguhkan Bromo Hillside sangat mengesankan. Kafe ini menyediakan tempat duduk outdoor yang cukup banyak, serta area jaring hammock dan bean bag. Fasilitas yang diberikan dapat menambah spot-spot foto kekinian dan menarik dari kafe ini. Sementara itu, panorama di dalam ruangan juga tak kalah menarik karena para pengunjung tetap dapat menikmati keindahan pegunungan dari balik jendela tanpa embusan angin.
Selain menikmati panorama empat gunung dari geladak (deck) depan kafe, pengunjung juga bisa menikmatinya dari atas kafe atau rooftop. Skybridge yang mengelilingi Bromo Hillside menjadi daya tarik utama dari kafe ini. Skybridge merupakan jembatan yang menyajikan pemandangan 360 derajat dengan desain terbuka kepada pengunjung. Oleh karena itu, pengunjung dapat bebas menikmati panorama alam sesuai yang diinginkan.
Daya tarik skybridge membuat banyak pengunjung yang mengincar tempat ini untuk berburu foto. Pesona alam pegunungan beserta kabut tipis yang kadang kala muncul tentunya dapat membuat hasil foton terlihat menarik dan estetik.
Kafe ini juga sering disebut sebagai kafe di atas awan. Hal ini karena ketika kondisi sedang berkabut, kabut tipis akan menyelimuti dan menutupi kawasan pegunungan sehingga seperti berada di atas awan. Kawasan Gunung Bromo memiliki udara dingin, serta angin yang cukup kencang sehingga pengunjung diharapkan dapat berhati-hati saat di skybridge.
Fasilitas-fasilitas yang tersedia di Bromo Hillside adalah lahan parkir yang cukup luas, musala, jajanan pinggir jalan, toilet, dan lain-lain. Dikutip dari laman jajandolan.com, hidangan yang disajikan cukup beragam. Terdapat paket minuman, seperti smoothie, mocktail, aneka minuman tradisional, teh, dan kopi. Sementara untuk paket makannya, terdiri dari menu sarapan, nusantara, oriental, dessert, aneka camilan, dan lain-lain. Harganya mulai dari Rp18.000 hingga Rp900.000.
Bila Anda berminat mengunjungi Bromo Hillside, kafe ini dibuka setiap hari. Pada weekday, kafe ini dibuka pukul 07.00 WIB-17.00 WIB. Sementara pada weekend (sabtu dan minggu), kafe ini telah dibuka mulai dari pukul 04.00 WIB.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
