SOLOPOS.COM - Petugas menggunakan mobil derek untuk mengevakuasi bus yang rusak akibat bertabrakan di Geneng, Ngawi, Jawa Timur, Kamis (31/8/2023). Bus Eka jurusan Yogyakarta-Surabaya bertabrakan dengan bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Yogyakarta saat kedua sopir menghindari penyeberang jalan yang mengakibatkan empat orang tewas terdiri dua orang sopir, seorang kernet dan seorang pejalan kaki serta 14 penumpang dari kedua bus mengalami luka. ANTARA FOTO/Siswowidodo/aww.

Solopos.com, NGAWI — Sebanyak tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut yang melibatkan antara Bus Sugeng Rahayu dengan Bus Eka di Jalan Raya Ngawi-Maospati Km 09-10, Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (31/8/2023) pagi. Selain tiga orang meninggal, kecelakaan maut itu juga menyebabkan belasan orang mengalami luka-luka.

Bus Sugeng Rahayu berpelat nomor W 7572 UY dikemudikan Agus Susanto, 28, warga RT 001/RW 005, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Sedangkan bus Eka berpelat nomor S 7551 US bernama Catur, warga Boyolali, Jawa Tengah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kapolres Ngawi, AKBP Argo Wiyono, dalam keterangan tertulis mengatakan kecelakaan maut itu bermula saat bus Sugeng Rahayu yang dikemudikan Agus Susanto melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Raya Ngawi-Maospati tersebut. Sedangkan dari arah berlawanan melaju Bus Eka berpelat nomor S 7551 US.

Menurut keterangan saksi di lokasi, kata dia, pengemudi bus Eka waktu itu hendak menghindari pejalan kaki yang ada di depannya. Pejalan kaki itu bernama Atik Sujiati, perempuan berusia 57 tahun asal Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng.

Lantaran ingin menghindari pejalan kaki itu, pengemudi Bus Eka mengambil haluan ke kanan. Jarak antara Bus Eka dan Bus Sugeng Rahayu yang terlalu dekat membuat keduanya bertabrakkan.

“Karena kurang memperhatikan arus lalu lintas yang ada dan kurang hati-hati, sehingga terjadi tabrakan depan kanan dengan Bus Sugeng Rahayu dengan depan kanan Bus Eka,” jelas dia.

Argo menyampaikan dalam kecelakaan itu sebanyak tiga orang meninggal dunia dan belasan orang lainnya mengalami luka-luka. Para korban langsung dibawa ke RSUD dr. Soeroto Ngawi dan RS Widodo Ngawi.

Tiga korban meninggal dunia dalam kecelakaan itu adalah, pengemudi Bus Sugeng Rahayu, Agus Susanto, 28; pengemudi Bus Eka, Catur; dan pejalan kaki, Atik Sujiati, 57.

Selain korban meninggal dunia, kata Kapolres, ada 15 orang yang mengalami luka-luka. Berikut ini identitasnya:

  1. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Dwi Endro Susanto, 26, warga RT 023/RW 007, Desa Gilang, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, mengalami luka-luka
  2. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Mochamad Nurul Komar, 41, warga RT 004/RW 008, Desa Perbon, Kecamatan/Kabupaten Tuban, mengalami luka-luka
  3. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Sukarjan, 45, warga RT 001/RW 001, Desa Karang Pakis, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, mengalami patah kaki kiri
  4. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Sri Utami, 44, warga RT 001/RW 001, Desa Karang Pakis, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, mengalami luka robek pelipis kiri
  5. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Hari Susanto, 40, warga RT 003/RW 010, Desa Nguri, Kecamatan Lambeyan, Kabupaten Magetan, mengalami robek pelipis kanan dan kiri
  6. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Agus Susianto, 49, warga RT 001/RW 006, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, mengalami memar leher kiri
  7. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Nyoto Prasetyo, 55, warga RT 002/RW 001, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan, mengalami patah klavikula kiri
  8. Penumpang Bus Sugeng Rahayu bernama Moch. Pariyanto, warga RT 002/RW 005, Tikung, Kabupaten Lamongan, mengalami robek dahi
  9. Penumpang Bus Eka bernama Dilul Fadillah, 34, warga RT 004/RW 009, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Tapos, Kota Depok, mengalami robek pelipis kanan dan kaki kanan
  10. Penumpang Bus Eka bernama Sutiono, 48, warga RT 001/RW 001, Kelurahan Cilengsi, Kecamatan Cilengsi, Kabupaten Bogor, mengalami robek dahi kiri dan pelipis kanan
  11. Penumpang Bus Eka bernama Idris Ardianto, 31, warga Perumahan Permata Asri 2, Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam, mengalami patah gigi
  12. Penumpang Bus Eka bernama Yunika Destri, 30, warga Perumahan Permata Asri, Kecamatan Beduk, Kota Batam, mengalami nyeri dada dan pusing
  13. Penumpang Bus Eka bernama Mohammad Assauki Ardianto, 3, warga Perumahan Permata Asri, Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam, mengalami robek kepala kiri
  14. Penumpang Bus Eka bernama Dian, 35, warga Desa Sidorejo, Kabupaten Madiun, mengalami mual dan muntah
  15. Penumpang bus Eka bernama Ari Widiantini, 35, warga Balikpapan, Kalimantan, mengalami robek muka dan telapak kaki

“Seluruh korban luka maupun meninggal dibawa ke RSUD dr. Soeroto Ngawi dan RS Widodo Ngawi untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Kapolres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya