Jatim
Rabu, 2 November 2022 - 17:36 WIB

Bekerja saat Hujan Deras, Tukang Ojek Bambu Tertimbun Longsor di Malang

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Proses pencarian korban diduga tertimbun longsor di Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Rabu (2/11/2022). (ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Malang)

Solopos.com, MALANG — Seorang pria tukang ojek bambu tertimbun tanah longsor saat sedang melintas di Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sampai saat ini, pria berusia 25 tahun itu belum ditemukan.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malang, Sadono Irawan, mengatakan satu warga hilang tertimbun longsor saat hujan deras menerjang pada Selasa (1/11/2022). Warga bernama Muhamad Amin yang tertimbun longsor itu merupakan warga Dusun Kunci, Desa wiringanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

Advertisement

“Muhamad Amin diduga menjadi korban terbawa longsor, saat ini pencarian tengah dilakukan,” kata Sadono, Rabu (2/11/2022).

Dia mengatakan kejadian itu bermula saat salah satu rekan korban bernama Ilham, 30, tidak melihat korban pada saat berkendara. Saat itu, posisi Amin berkendara berada di belakang Ilham di tengah hujan yang deras.

Sadono menuturkan saat itu keduanya mengendarai sepeda motor beriringan. Kedua pria tersebut hendak melakukan ojek bambu. Namun, setelah beberapa saat ditunggu, Amin tidak kunjung muncul. Hingga akhirnya Ilham kemudian berbalik arah.

Advertisement

Baca Juga: Jagongan Madiun Raya Jilid Kedua Digelar, Potensi Setiap Daerah Bakal Digali

“Karena Amin tidak kelihatan akhirnya Ilham putar balik, dan melihat jalan yang sebelumnya dilalui sudah tertimbun longsor,” katanya.

Dengan kondisi tersebut, lanjut Sadono, Ilham menduga kuat bahwa rekannya tersebut tertimbun longsor. Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke keluarga korban dan perangkat desa setempat.

Advertisement

“Situasi saat kejadian, di kawasan tersebut cuacanya hujan cukup deras, sehingga mengakibatkan tebing di pinggir jalan longsor dan menutup akses jalan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif