Jatim
Sabtu, 26 Januari 2019 - 04:05 WIB

Begini Strategi KPU Jatim Dongkrak Partisipasi Pemilih Milenial

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) berkomitmen mendongkrak tingkat partisipasi pada Pemilu tahun 2019 yang ditargetkan secara nasional mencapai 77,5 persen. Untuk itu, KPU Jatim konsen terhadap pemilih dari kalangan milenial atau pemula. 

Komisioner KPU Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro di Madiun mengatakan dipilihnya pemilih milenial guna meningkatkan partisipasi pemilu karena jumlah pemilih tersebut cukup signifikan di Provinsi Jawa Timur.

Advertisement

“Pemilih milenial di Jawa Timur itu cukup tinggi, yakni mencapai 35 persen dari jumlah DPT Pemilu 2019,” ujar Gogot Cahyo Baskoro kepada wartawan di sela kegiatan sosialisasi relawan demokrasi KPU Kota Madiun, Kamis (24/1/2019).

Dia menerangkan pemilih milenial menjadi skala prioritas KPU dibandingkan 10 segmen pemilih lainnya yang menjadi sasaran sosialisasi tentang pemilu petugas sukarelawan demokrasi.

Hal yang sama diungkapkan Ketua KPU Kota Madiun Sasongko. Keterlibatkan sukarelawan demokrasi ditargetkan mampu mendongkrak partisipasi pemilih, khususnya pemilih milenial atau pemula.

Advertisement

“Relawan demokrasi yang bertugas di segmen pemilih milenial akan melakukan sosialisasi tentang pemilu di media sosial secara masif. Hal ini agar pemilih pemula lebih memahami tentang pemilu 17 April mendatang,” tutur Sasongko.

Ia menambahkan secara total terdapat 11 segmen pemilih yang menjadi sasaran atau target sosialisasi relawan demokrasi, di antaranya segmen pemilih keluarga, pemula, pemuda, dan perempuan. Selain itu, segmen pemilih penyandang cacat, warganet, marjinal, komunitas, dan keagamaan.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya 

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif