Jatim
Selasa, 29 Juni 2021 - 01:30 WIB

Awas, Ada Perawatan Rel Kereta di Jalan Raya Madiun-Surabaya

Abdul Jalil  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lokasi perawatan rel di JPL 111 Jalan Raya Madiun-Surabaya yang akan menjalani perbaikan dan perawatan selama empat hari ke depan. (Istimewa/PT KAI Daops VII Madiun)

Solopos.com, MADIUN -- Pengguna Jalan Raya Madiun-Surabaya harus lebih bersabar pada empat hari ke depan, karena ada perawatan dan perbaikan rel kereta api di Jalan Perlintasan Langsung (JPL) 111, Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.

Manajer Humas KAI Daops VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan perbaikan dan perawatan geometri jalan rel di JPL 111 yang melintasi Jalan Raya Madiun-Surabaya mulai dilaksanakan Selasa (29/6/2021). Proyek perawatan dan perbaikan itu diperkirakan bakal selesai pada Jumat (2/7/2021).

Advertisement

Dia menuturkan JPL merupakan salah satu titik rawan dalam perjalanan kereta api. Hal ini karena kondisi rel yang setiap hari dilewati mobil hingga kendaraan berat.

“Kondisi ini mempengaruhi pada tidak stabilnya kondisi geometri rel kereta tubuh ban yang ada di bawahnya, terelbih saat hujan turun,” kata Ixfan, Senin (28/6/2021).

Baca juga: Korsleting Listrik, Toko Oli dan Ban di Madiun Kebakaran

Advertisement

Dia mengatakan perbaikan geometri di JPL 111 yang ada di Desa Sugihwaras ini tidak akan melakukan penutupan jalan nasional tersebut. Namun, pihaknya akan melakukan pengaturan arus lalu lintas bagi kendaraan yang melewati jalan itu dengan dibantu petugas kepolisian.

“Pekerjaan akan dilakukan dari pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB setiap harinya. Mulai dari bongkar aspal, perbaikan geometri, hingga akhirnya akan dilakukan pengaspalan kembali,” jelasnya terkait perawatan rel kereta.

Baca juga: Wali Kota Madiun dan Istri Positif Covid-19, Begini Kondisinya

Advertisement

Lokasi pekerjaan ini berada pada jalan utama penghubung Madiun-Surabaya dan banyak dilalui kendaraan berat, bus, hingga mobil pribadi. Untuk itu, Ixfan memprediksi kemungkinan akan terjadi kemacetan di lokasi perbaikan rel kereta api tersebut.

“Kami mengimbau para pengguna jalan yang melintas di lokasi untuk lebih berhati-hati. Selain terdapat tumpukan material, juga terdapat lalu lalang para pekerja. PT KAI meminta maaf atas ketidak nyamananan para pengguna jalan dikarenakan adanya pekerjaan tersebut,” kata Ixfan.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif