Jatim
Senin, 4 April 2022 - 22:59 WIB

Awal Puasa Ramadan, Pria di Gresik Curi 1,2 Ton Gabah

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tersangka pencuri gabah (tengah) saat diamankan oleh Aparat Kepolisian Gresik, Senin (4/4/2022). ANTARA/HO-Polres Gresik

Solopos.com, GRESIK — Seorang pria bernama Akbar Setia Pambudi diamankan aparat Polres Gresik, Jawa Timur, karena mencuri gabah di gudang penggilingan beras di Desa Kandangan, Kecamatan Cerme. Pria itu mencuri gabah sebanyak 1,2 ton.

Kapolsek Cerme, AKP Musihram, mengatakan aksi pencurian itu terjadi pada Senin (4/4/2022) sekitar pukul 01.00 WIB. Aksi pencurian itu dilakukan saat korban, Sunarto, sedang beradaa di luar rumah dan melihat ada orang berhenti di sebelah barat gudang penggilingan beras miliknya.

Advertisement

Melihat ada orang dengan gerak gerik mencurigakan, Sunarto pun menghubungi anaknya, Sahid. Tak lama kemudian, Sahid datang bersama beberapa orang menuju gedung yang diduga telah dimasuki pencuri.

Baca Juga: Kecelakaan Karambol Terjadi di Madiun, Pengendara Sepeda Motor Tewas

Advertisement

Baca Juga: Kecelakaan Karambol Terjadi di Madiun, Pengendara Sepeda Motor Tewas

“Sahid dan rekan-rekannya melihat bahwa di dalam gudang sudah ada mobil bak terbuka warna hitam, yang diduga digunakan pelaku untuk mengangkut gabah hasil curian,” kata Musihram yang dikutip dari Antara.

Saat dipergoki, mobil bak terbuka berpelat nomor W 8367 DX itu sudah terisi 20 karung gabah hasil curian. Selanjutnya, warga melapor ke anggota Polsek Cerme yang sedang patroli dan langsung mengamankan seseorang yang diduga sebagai pelaku pencurian dan berada di dalam gudang tersebut.

Advertisement

Mayat Wanita Ditemukan di Sungai Brantas, Korban Pembunuhan?

Gabah yang dicuri sebanyak 20 karung atau 1,2 ton dengan nilai kerugian mencapai Rp6,6 juta.

Selain mobil bak terbuka, polisi juga mengamankan tiga buah kunci gembok yang rusak dan alat gunting atau pemotong besi ukurang 36 inci.

Advertisement

“Tersangka terancam dijerat dengan Pasal 363 ayat (1) ke 3 dan ke 5 KUHP. Dan saat ini ditahan di Polsek Kedamean,” tuturnya.

Menanggapi pencurian itu, Kapolres Gresik, AKBP Mochamad Nur Azis meminta anggotanya untuk meningkatkan kamtibmas di wilayah setempat, sebab saat ini aktivitas masyarakat mulai meningkat.

“Aktivitas warga saat ini sudah meningkat karena juga memasuki Ramadhan. Oleh karena itu, harus dibarengi dengan meningkatkan patroli, menciptakan situasi kamtibmas selama Ramadhan,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif