Jatim
Minggu, 31 Juli 2022 - 19:41 WIB

Arca & Struktur Bata Ditemukan di Trenggalek, Lebih Tua dari Majapahit?

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Arkeolog melakukan eskavasi di Situa Gondang Trenggalek dan menemukan tiga arca serta struktur bata kuno yang terpendam di kedalaman tanah sekitar 40 cm (ANTARA/HO - foto warga

Solopos.com, TRENGGALEK — Tiga arca utuh dan struktur bangunan yang diperkirakan usianya lebih tua dari zaman Kerajaan Majapahit ditemukan oleh Tim Arkeologi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur di Situs Gondang, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek.

Tiga arca itu diidentifikasi sebagai patung Agastya, Mahakala, dan Apsari. Tiga arca itu ditemukan saat tim eskavasi menggali area di sekitar Situs Gondang pada Selasa-Jumat (26-29/7/2022).

Advertisement

“Tiga arca itu terdiri atas Agastya, Mahakala, dan Apsari. Tiga arca ini terbuat dari batu andesit, batu kapur, dan juga dari terakota. Dengan temuan ini, total ada lima arca yang ditemukan di Situs Gondang, dua di antaranya pada 2018 lalu,” kata Pamong Budaya Ahli Madya BPJB Jatim, Mohammad Said, Sabtu (30/7/2022).

Selain menemukan tiga buah arca, Tim BPCB Jawa Timur juga menemukan struktur batu bata berukuran 6 x 6 meter. Dari analisa sementara, konstruksi itu diduga adalah kaki sebuah candi.

Baca Juga: Sejarah Tiga Pusaka yang Dikirab saat Grebeg Suro Ponorogo

Advertisement

Bangunan itu diduga merupakan peninggalan sebelum era Kerajaan Majapahit. Analisis itu berdasarkan indikasi dari dimensi batu bata yang cukup besar.

“Ukurannya candi adalah 6×6 meter. Kemudian lapisan batu dalam yang ditemukan sembilan lapis. Batu bata lumayan besar, kalau dilihat dari dimensinya berbeda dengan tinggalan Majapahit. Mungkin ini lebih tua,” katanya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Sunyoto, mengatakan akan segera melakukan pembahasan terkait tindak lanjut temuan situs tersebut dan melaporkan temuan benda purbakala itu ke Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.

Advertisement

Baca Juga: Adu Banteng Truk dan Bus di Kulonprogo, 1 Meninggal & 3 Orang Luka-Luka

“Kami akan segera melakukan pembahasan terkait tindak lanjut temuan situs ini dan melaporkannya ke pak bupati,” kata Sunyoto.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif