Jatim
Jumat, 20 Agustus 2021 - 09:53 WIB

Anjlok Jeru Lur, Harga Porang di Madiun Turun Jadi Rp7.000/Kg

Abdul Jalil  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pabrik pengolahan porang, PT Asia Prima Konjac, di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (19/8/2021). (Madiunpos.com/Abdul Jalil)

Solopos.com, MADIUN — Harga umbi porang di tingkat petani di Madiun mulai menurun dalam beberapa bulan terakhir. Satu kilogram umbi porang kini harganya cuma Rp7.000. Padahal sebelumnya harga porang bisa mencapai Rp12.000/kg.

Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Wisdianto, mengatakan penurunan harga itu terjadi sejak Mei 2021. “Kalau tahun lalu harganya antara Rp11.000 hingga Rp12.000 per kilogram,” kata dia saat diwawancara di pabrik pengolahan porang, PT Asia Prima Konjac, Kamis (19/8/2021).

Advertisement

Petani porang ini menuturkan dengan harga tersebut sebagian petani lebih memilih menyimpan dulu hasil panen sambil menunggu harga membaik. “Kalau petani dengan harga Rp7.000/kg sebenarnya tidak rugi. Tapi penghasilannya menurun,” jelas dia.

Camat Kare, Kabupaten Madiun, Tarnu Ashidiq, menyampaikan hal serupa. Penurunan harga porang, menurutnya, terasa cukup signifikan tahun ini. Di Kecamatan Kare, harga umbi porang berkisar antara Rp6.800 hingga Rp7.300 per kilogram.

“Kalau untuk harga umbi kering atau chips antara Rp47.000 hingga Rp55.000 per kilogram,” kata Tarnu saat diwawancara pada Selasa (17/8/2021).

Advertisement

Terpisah, Presiden Direktur PT Asia Prima Konjac, Pin Haris, membenarkan harga umbi porang dari petani saat ini Rp7.000 per kilogram. Tahun lalu, harga umbi porang dari petani dibeli pabrik senilai Rp12.000.

Baca Juga: Hasil Menjanjikan, Presiden Jokowi Minta Porang Tak Diekspor dalam Bentuk Mentah

Dia menuturkan harga umbi porang ini turun karena faktor supply dan demand. “Tahun lalu juga terjadi [penurunan harga]. Kalau tidak musim panen ya harga naik. Ini hanya supply demand saja,” ujar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif