Solopos.com, MADIUN — Warga Desa Metesih, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, digegerkan dengan pohon pisang berbuah empat tandan. Umumnya, pohon pisang hanya berbuah satu tandan.
Pohon pisang bertandan empat itu berada di kebun pisang milik Harno, warga RT 009/RW 003, Desa Metesih. Sebetulnya, di kebun itu ada 30 pohon pisang. Semuanya sudah berbuah. Rata-rata pohon pisang di kebun Harno hanya bertandan satu.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Baca Juga : Unik! Pemuda Madiun Budidaya Tanaman Karnivora Pemakan Serangga
Tetapi, satu pohon itu menjadi unik karena bertandan empat. Hal itu membuat warga bertanya-tanya.
Ketua RT 009/RW 003, Dodik Raharjo, mengatakan pohon pisang unik itu berjenis pisang hijau. Dia mengaku kaget pisang yang ditanam berbuah empat tandan.
“Ini lahannya milik keponakan [Harno], tapi yang garap saya. Pohon pisang ini diketahui berbuah empat tandan ya sekitar dua pekan lalu,” jelas dia.
Baca Juga : Unik! Komunitas di Madiun ini Mendaki Gunung Lawu Sambil Baca Al Quran
Dia tidak menyangka pohon pisang yang bibitnya diambil dari Banyuwangi ini memiliki keunikan. Bibit pisang hijau itu sudah ditanam sejak setahun lalu.
Sebelum berbuah empat tandan, kata Dodik, pohon pisang itu pernah berbuah dua tandan. Bahkan pohonnya bercabang menjadi dua.
“Pohon yang ini bisa dikatakan generasi kedua. Sebelumnya pernah berbuah dua tandan. Setelah itu disusul kedua ini dengan buah empat tandan,” jelasnya.
Baca Juga : Misterius! Perempuan di Ponorogo Hilang di Hutan, Paranormal Dilibatkan
Dia tidak mengetahui penyebab pisangnya bisa berbuah empat tandan. Namun, dia menduga hal itu karena bibit pisang tersebut. Pisang bertandan empat itu diperkirakan siap panen empat bulan lagi.
“Bibit pisang hijau ini kan saya kasihkan ke tetangga. Dan hasilnya pun berbuah dua tandan,” kata Dodik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
