Jatim
Minggu, 30 Juli 2023 - 14:58 WIB

6 Korban Meninggal dalam Kecelakaan KA Vs Mobil di Jombang Merupakan 1 Keluarga

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kejadian kecelakaan antara kereta api dengan mobil di Jombang, Jawa Timur. ANTARA/ HO-Daop7 Madiun

Solopos.com, JOMBANG — Enam korban meninggal dunia dalam kecelakaan antara Kereta Api Dhoho dengan mobil di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Sabtu (29/7/2023) malam merupakan satu keluarga. Rencananya, rombongan ini hendak menjenguk anggota keluarga yang sakit di Kediri.

Salah seorang anggota keluarga korban, Puji Santoso, mengatakan enam orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan itu merupakan satu keluarga. Dia mengaku bersedih atas peristiwa tragis ini, karena banyak kehilangan anggota keluarga.

Advertisement

Di antara yang meninggal itu, kata dia, ada ibunya, anak, cucu, menantu, serta kemenakan. Seluruh korban meninggal sudah di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Dia menuturkan sebenarnya rombongan tersebut awalnya hendak menjenguk keluarga yang sakit di Kediri.

Advertisement

Dia menuturkan sebenarnya rombongan tersebut awalnya hendak menjenguk keluarga yang sakit di Kediri.

“Keluarga semua. Mau bertemu keluarga yang sakit. Ke sini, saya mau mengurus kepulangan [keluarga yang meninggal], rumahnya beda-beda dan mau dimakamkan,” katanya di Jombang, Minggu (30/7/2023) yang dikutip dari Antara.

Sebelumnya, kecelakaan terjadi antara KA 423 (Rapih Dhoho) dengan mobil yang berisi satu keluarga di perlintasan sebidang tak terjaga di km 85 antara Stasiun Jombang-Sembung, Sabtu (29/7/2023) malam.

Advertisement

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto menjelaskan mobil tersebut diketahui melaju dari arah utara ke selatan. Sebelum kejadian, warga yang tidak jauh dari lokasi juga sudah memperingatkan, bahkan diteriaki oleh warga. Namun sopir mobil tidak mendengar dan tetap melaju terus melewati perlintasan KA. Sehingga, kecelakaan maut itu tidak terhindarkan.

Enam korban meninggal, yakni Sumiowati, 60, Alinsa Mareta, 16, Sutrianingsih, 30, Azahrah Rohmah, 14, Adelia, 19, dan Wahyu Koswoyo, 42.

Sedangkan korban yang mengalami luka berat adalah Fikri Hidayatuloh, 42 dan Arimbi, 13. Seluruh korban juga dilakukan evakuasi ke RSUD Jombang.

Advertisement

Petugas juga melakukan proses evakuasi setelah kejadian itu. Mobil dievakuasi ke tepi jalan, sehingga tidak mengganggu jalannya kereta api.

Warga memadati lokasi bangkai mobil yang saat ini sudah dievakuasi ke tepi jalan. Petugas juga berjaga di sekitar lokasi.

Lokasi musibah itu adalah jalur kereta api tanpa palang pintu. Sehari-hari, jalur tersebut dijaga oleh warga. Namun, saat kejadian tidak ada yang berjaga, sebab sudah tengah malam.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif