50.000 Pemudik Diprediksi Masuk Madiun saat Lebaran, Kantong Parkir Disiapkan

Solopos.com, MADIUN — Sebanyak 50.000 pemudik diperkirakan akan memadati Kota Madiun, Jawa Timur, pada momen Lebaran 2023. Seluruh fasilitas umum telah disiapkan untuk menyambut para pemudik.

Wali Kota Madiun, Maidi, menyampaikan pemudik yang diperkirakan masuk ke Madiun pada momen Lebaran sebanyak 50.000 orang. Salah satu fasilitas umum yang disiapkan adalah kantong-kantong parkir di pusat keramaian.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Kantong parkir ini kita perhatikan. Karena nanti saat banyak pemudik datang, tentu tempat parkir ini menjadi persoalan. Salah satu kantong parkir yang disiapkan di bawah Pahlawan Religi Center. Itu bisa menampung 1.000 motor. Selain di lokasi itu, juga ada beberapa titik di lokasi lain,” kata Maidi saat memantau sejumlah obyek vital untuk menghadapi Lebaran 2023, Kamis (13/4/2023).

Dia mengklaim untuk kebutuhan pokok saat Lebaran aman. Mulai dari beras hingga kebutuhan LPG semuanya tersedia.

Maidi juga meminta kepada pedagang di pasar tradisional untuk tidak menaikkan harga barang secara tidak wajar. Salah satu yang menjadi perhatian adalah minyak goreng Minyakita. Pedagang diminta menjual Minyakita dengan harga yang telah ditentukan.

“Minyakita itu kulakannya kan Rp12.600 per liter. Dijual Rp14.000 kan sudah untung. Kalau nanti ditemukan pedagang yang jual di atas harga itu. Akan kami tindak tegas. Untuk stok Minyakita, dijamin aman. Tadi sudah meninjau di gudangnya,” terangnya.

Lantaran menjadi jujukan pemudik dari luar kota, Maidi berencana mendirikan tenda kuliner khusus pecel di sepanjang Jl. Cokroaminoto. Harapannya, pengunjung tidak kesulitan untuk mencari pecel saat Lebaran.

“Nanti tanggal 29 April juga ada international meeting. Itu sebagai acara puncak untuk menyambut para pemudik. Jadi warga Madiun yang jarang pulang akan disuguhi perubahan kota yang menyenangkan,” jelasnya.