Jatim
Minggu, 19 Agustus 2018 - 00:05 WIB

3 Relawan Tagana Tuban Dikirim ke Lombok Minimal 15 Hari

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, TUBAN</strong> –&nbsp;Tiga sukarelawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan logistik asal Kabupaten Tuban, Jawa Timur, diberangkatkan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, untuk membantu para korban bencana gempa bumi.</p><p>Mereka adalah&nbsp;Saadu Khafidin (Tim Layanan Dukungan Psikososial), M.H. Athoillah (Tim Shelter), dan Sutarno (Tim Dapur Umum).</p><p>"Relawan yang diberangkatkan harus kuat fisik, mental dan rohani. Diharapkan, ketika kembali dari sana para relawan membawa pulang jiwa dan mental penolong yang kuat dan dapat ditularkan kepada yang lain," kata Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein, di Tuban, Rabu (15/8/2018).</p><p>Dia berpesan kepada sukarelawan yang bertugas di lokasi bencana agar <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180818/516/934878/kepala-dlh-madiun-mangkir-panggilan-kejari-terkait-korupsi" title="Kepala DLH Madiun Mangkir Panggilan Kejari Terkait Korupsi">menjaga kesiapan</a> serta kesehatan fisik dan mental sebelum menolong.</p><p>"Jaga sikap selama di lokasi juga jaga nama baik Tagana Tuban," ucapnya.</p><p>Pemkab, menurut dia, akan mendorong dan menumbuhkembangkan jiwa-jiwa kemanusian ini agar bisa tumbuh baik, terutama di kalangan generasi muda sehingga akan meningkatkan semangat persatuan dan persaudaraan.</p><p>Noor Nahar Hussein juga menginstruksikan kepada jajarannya, mulai Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Tuban untuk menginisiasi <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180817/516/934681/dinas-temukan-hewan-kurban-sakit-dijual-di-kota-madiun" title="Dinas Temukan Hewan Kurban Sakit Dijual di Kota Madiun">kegiatan kemanusiaan</a> di jajaran pemkab agar dapat memaksimalkan bantuan untuk korban gempa bumi di Lombok.</p><p>"Saya meminta kepada sekretaris daerah untuk membuat surat edaran mengenai kegiatan ini (pengumpulan bantuan di pemkab)," kata dia.</p><p>Koordinator Tagana Tuban, Moh. Zaenuri, mengatakan total donasi yang terkumpul hingga Selasa (13/8/2018), dari berbagai elemen masyarakat, mulai unsur pendidikan, karang taruna, komunitas dan perseorangan mencapai Rp27 juta.</p><p>Dana yang terkumpul, lanjut dia, digunakan untuk membeli berbagai jenis logistik, karena Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, memberikan tugas kepada Tagana Tuban <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180817/516/934695/puncak-lawu-terbakar-pendaki-berlarian-turun-gunung" title="Puncak Lawu Terbakar, Pendaki Berlarian Turun Gunung">pada bagian logistik.</a></p><p>Moh. Zaenuri menambahkan tiga personel Tagana Tuban yang ditugaskan ke Lombok akan berkumpul dengan personel Tagana kabupaten lain di Kantor Dinsos Provinsi Jawa Timur sebelum diberangkatkan ke daerah gempa.</p><p>"Ketiganya merupakan relawan pilihan dan terbaik yang akan bertugas di Lombok sesuai dengan SK tentang Kebencanaan, minimal 15 hari," ucapnya.</p><p>Salah seorang relawan Tagana Tuban, Sutarno mengaku dengan pengalaman pelatihan kebencanaan yang dimiliki sudah siap untuk berkontribusi menolong korban gempa lombok.</p><p>"Saya sudah meminta izin, berpamitan, dan memohon doa dari keluarga," katanya.&nbsp;</p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif