Solopos.com, SITUBONDO — Dua sekolah di Situbondo kebanjiran, Selasa (28/2/2023) malam. Akibatnya, aktivitas ratusan siswa yang ingin belajar di sekolah tersebut terganggu.
Dua sekolah yang kebanjiran di Situbondo, yakni SDN 1 Kalianget dan SMPN 1 Banyuglugur. Letak dua sekolah ini berdampingan.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Banjir yang terjadi di dua sekolah itu akibat saluran drainase di sekitar sekolah yang tak berfungsi dengan baik. Di mana, saluran drainase tersumbat sampah. Ruang kelas di sekolah tersebut juga digenangi lumpur.
“Banjir mulai terjadi di sekolah pukul 22.00 WIB. Semua ruang kelas, ruang TU dan ruangan lainnya kebanjiran dan ketinggian air sekitar 50 centimeter,” kata Kepala SMP Negeri 1 Banyuglugur Situbondo, Sugeng Priyanto, seperti diberitakan Solopos.com dari Antara, Rabu (1/3/2023).
Selain ruang kelas dan ruang TU, lanjut Sugeng, juga ada tiga ruang komputer kebanjiran. Sebanyak 90 unit komputer itu diperkirakan rusak karena ketinggian banjir mencapai 50 sentimeter.
“Dari tiga ruang komputer masing-masing ruang terisi 30 unit komputer, total 90 unit. Untuk kondisinya kami belum tahu pasti,” ujar dia.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo mencatat sebanyak 613 rumah milik warga di empat desa di wilayah setempat kebanjiran, Selasa (28/2/2023) malam. Musibah banjir itu disebabkan air sungai di Situbondo meluap menyusul hujan dengan intensitas tinggi.
Luapan air sungai membanjiri permukiman warga di Desa Klatakan (Kecamatan Kendit), Desa Kalimas dan Besuki (Kecamatan Besuki), serta Desa Kalianget (Kecamatan Banyuglugur).
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Sruwi Hartanto, mengimbau kepada warga agar mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem hingga, Jumat (3/3/2023).
“Sesuai rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas 1 Juanda Sidoarjo, wilayah Jawa Timur waspada cuaca ekstrem terhitung dari 25 Februari hingga 3 Maret 2023,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
